TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mengirim dua tim yang masing-masing beranggotakan delapan orang untuk mengikuti kejuaraan bulu tangkis Axiata Cup yang berhadiah US$ 1 juta (Rp 9 miliar). Kedua tim itu adalah Indonesia Garuda dan Indonesia Rajawali.
"Indonesia dan Malaysia sama-sama mengirimkan dua tim. Ini menjadi ajang latihan bagi para pemain kita," kata Sekretaris Jenderal PBSI Yacob Rusdianto dalam konferensi pers pengundian grup Axiata Cup di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa, 6 Maret 2012.
PBSI, kata Yacob, sangat senang dengan turnamen yang digelar di dua negara sekaligus, yaitu Indonesia (Jakarta) dan Malaysia (Kuala Lumpur) pada 23 Maret hingga April mendatang. "Dengan adanya turnamen ini, diharapkan akan semakin banyak bibit yang terlahir," katanya. Yacob memastikan ikutnya para skuad Indonesia di Axiata Cup tidak akan mengganggu persiapan Olimpiade.
Axiata Cup akan menampilkan delapan tim dari enam negara peserta, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, Vietnam, dan Filipina. Pemain bulu tangkis ternama, seperti Lee Chong Wei (Malaysia), Taufik Hidayat, dan Simon Santoso, akan ikut dalam turnamen ini.
Selain itu, ada yang unik dalam turnamen yang mempertandingkan dua nomor tunggal dan satu nomor ganda ini, yaitu menggunakan format kandang dan tandang yang merupakan format pertama dalam dunia bulu tangkis.
Turnamen yang hanya mempertandingkan nomor putra ini dibagi ke dalam dua grup, masing-masing grup akan bertanding di Jakarta dan Kuala Lumpur. Untuk negara-negara yang akan bertanding di Jakarta, yaitu Indonesia Garuda, Malaysia Leopards, Vietnam, dan Singapura. Sedangkan untuk grup yang akan bertanding di Kuala Lumpur, yaitu Malaysia Tiger, Indonesia Rajawali, Filipina, dan Thailand.
"Tim-tim terkuat yang ikut dalam kejuaraan ini membuktikan bahwa Axiata Cup diadakan dengan kualitas terbaik dari semua partisipan. Kami menghargai partisipasi penuh asosiasi bulu tangkis di seluruh negara peserta," kata President dan Group Chief Executive Officer Axiata Grup, Dato' Sri Jamaludin Ibrahim, dalam siaran persnya.
Sementara itu, Wakil Presiden Konfederasi Badminton Asia (BAC) yang juga Kepala Bidang Luar Negeri PBSI, Juniarto Suhandinata, mengatakan, selain dengan format pertandingan home-away, turnamen ini juga memperbolehkan negara peserta untuk menggunakan jasa pemain asing. "Asal jangan berasal dari sesama negara peserta. Filipina juga nanti memakai dua pemain asing dari Denmark dan Jerman," katanya.
BAC, kata Juniarto, berharap agar turnamen ini dapat berkelanjutan untuk menjadi cikal bakal liga bulu tangkis Asia, bahkan dunia. "Sekjen BAC juga menitipkan surat untuk acara ini. Dia berharap kejuaraan ini berlangsung dengan baik dan dapat dilanjutkan untuk perkembangan bulu tangkis Asia," kata Junarto.
Berikut ini nama-nama yang tergabung dalam tim Indonesia:
Tim Indonesia Garuda: Simon Santoso, Taufik Hidayat, Bona Septano, Mohammad Ahsan, Sony Dwi Kuncoro, Markis Kido, dan Hendra Setiawan.
Tim Indonesia Rajawali: Tommy Sugiarto, Dionysius Hayom Rumbaka, Alvent Yulianto Chandra, Hendra Aprida Gunawan, Shesar Hiren Rhustavito, Angga Pratama, dan Rian Agung Saputra.
ANGGA SUKMA WIJAYA
