Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kejuaraan Kano Asia, Indonesia Gagal Rebut Tiket Olimpiade

image-gnews
Atlet dayung putra Indonesia Marjuki mengangkat tangan usai finis pertama pada final kano nomor C1 1000 meter putra SEA Games ke-28 di Teluk Marina, Singapura, 6 Juni 2015. ANTARA/Wahyu Putro A
Atlet dayung putra Indonesia Marjuki mengangkat tangan usai finis pertama pada final kano nomor C1 1000 meter putra SEA Games ke-28 di Teluk Marina, Singapura, 6 Juni 2015. ANTARA/Wahyu Putro A
Iklan

TEMPO.CO, Palembang - Tim nasional Dayung Indonesia gagal mencapai target utama meraih tiket olimpiade Brasil tahun depan. Dalam Kejuaraan Asian Cano Championship 2015 yang dipusatkan di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, tim tuan rumah harus puas dengan hanya memboyong satu medali perak. Dari catatan waktu yang didapat, timnas juga gagal merebut tiket Olimpiade Rio De Jenairo, Brasil 2016.

"Tapi ini bisa menjadi pengalaman yang baik untuk menuju Asian Games 2018," kata Darmansa, Humas KONI Sumatra Selatan, Sabtu, 7 Oktober 2015.

Menurut Darmansa, Dari 31 pedayung yang diturunkan, tim Merah Putih hanya meraih satu perak persembahan pasangan Marzuki dan Mehue Spens Stuber yang turun dinomor kano 200 meter ganda putra (MC2). Pasangan ini berhasil mencatat diperingkat kedua dengan catatan waktu 38.911, unggul tipis atas wakil Uzbekistan Mamadeliev Elerjon dan Khojiev Mirziyodjon dengan catatan waktu 38.721.

Sementara diposisi ketiga direbut pasangan Iran Ali Ojaghi dan Seyedkia dengan hasil akhir 39.371. Peluang enam nomor di laga akhir dalam partai final di kano tunggal putra (MC1), kano ganda putra (MC2), kayak junior ganda putri (JWK), kayak tunggal junior putra (JMK1), kayak tunggal junior putri (JWK1) dan kayak ganda putra junior (JMK2) menyisakan satu medali perak.

Marzuki, atlet andalan Indonesia, mengaku tidak kecewa dengan pencapaian di Palembang. Ia dan rekan-rekannya akan fokus pada Asian Games dan juga kejuaraan lain yang akan mereka hadapi. Pemegang medali emas SEA Games Singapura 2015 tersebut mengaku harus lebih giat lagi berlatih. "Kita sudah maksimal berbuat terbaik hingga menghasilkan satu mendali," ujar Marzuki seusai menjalani partai final.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tadi sempat jatuh diakhir, mungkin belum terbiasa pasangan dengan Spens," kata dia menambahkan. Sementara itu, satu-satunya pedayung Sumsel Hendrik Gunawan hanya mampu bertahan di partai final dinomor spesialisnya, junior kayak putra (JMK) 200 meter.

Pedayung jebolan Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya tersebut berada diposisi paling akhir berdasarkan catatan waktu yakni 44.368 dinomor urut sembilan. Dan yang mampu unggul dikelasnya adalah Medvedev Alexander wakil atas Kazakhstan dengan catatan waktu 39.172.

Mengevaluasi dari segala pertandingan, pelatih timnas Suryadi menyatakan bahwa tim besutannya hanya mampu meraih perak dinomor MC2. Rencananya dirinya akan memboyong anak asuhnya ke Hungaria untuk menjalani TC sebelum Asian Games 2018 selama delapan bulan. "anak-anak ke Hungaria. Estimasi April 2016 nanti berangkat," kata Suryadi.

PARLIZA HENDRAWAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Triwulan Pertama 2024, Penumpang LRT Palembang Tembus 740 Ribu

39 hari lalu

Rangkaian Light Rail Transit (LRT) melintas di atas Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa 30 Maret 2021. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre III Palembang memberlakukan pengurangan jadwal perjalanan LRT yang semula sebanyak 88 perjalanan menjadi 22 perjalanan mulai 1 April mendatang. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Triwulan Pertama 2024, Penumpang LRT Palembang Tembus 740 Ribu

Hingga 10 Maret, LRT Palembang telah mengangkut 740.041 penumpang.


4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

4 Januari 2024

Gedung Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang ini direkomendasikan untuk dijadikan cagar budaya. Bangunan ini merupakan bekas rumah residen Palembang yang berasal dari reruntuhan Keraton Kuto Lamo. TEMPO/Parliza Hendrawan
4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

Dari Gedung Ledeng hingga kantor dagang Belanda Jacobson Van Den Berg & Co di Palembang dinilai layak dijadikan cagar budaya.


Libur Sekolah, Tiga Tempat Wisata di Palembang Ini Jadi Pilihan Anak-anak

29 Desember 2023

Pengelola Jakabaring Sport City, Palembang, menyiapkan wahana permainan anak menyambut libur sekolah akhir tahun. TEMPO/Parliza Hendrawan
Libur Sekolah, Tiga Tempat Wisata di Palembang Ini Jadi Pilihan Anak-anak

Libur sekolah kali ini, anak-anak di Palembang meramaikan wahana permainan di OPI Mall hingga kawasan Sungai Musi.


Liburan di Boekit Gandus Palembang, Kemping Dahulu sebelum Trekking dan Hiking

16 Desember 2023

Boekit Gandus, Palembang dikenal sebagai lokasi trekking dan sepeda. (TEMPO/Parliza Hendrawan)
Liburan di Boekit Gandus Palembang, Kemping Dahulu sebelum Trekking dan Hiking

Boekit Gandus menjadi tujuan para pehobi kemping, trekking-hiking, hingga mancing di Kota Palembang.


Fenomena Hujan Es di Kota Palembang, Ini Kata BMKG

18 November 2023

Ilustrasi hujan es. wikimedia
Fenomena Hujan Es di Kota Palembang, Ini Kata BMKG

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sumatera Selatan mengungkapkan fenomena hujan es di Kota Palembang akibat musim pancaroba.


Indeks Pencemaran Udara Berbahaya, Kota Palembang Disemprot Ekoenzim

30 Oktober 2023

Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumsel melakukan penyemprotan ekoenzim untuk mengatasi ISPU, Senin, 30 Oktober 2023. (ANTARA/M Imam Pramana)
Indeks Pencemaran Udara Berbahaya, Kota Palembang Disemprot Ekoenzim

Penyemprotan sebagai respons terhadap tingginya tingkat pencemaran udara di Kota Palembang, yang mencapai angka 310 pada ISPU.


Polisi Tahan Anggota DPRD Palembang Tersangka Penganiayaan

25 Agustus 2022

Ilustrasi penganiayaan
Polisi Tahan Anggota DPRD Palembang Tersangka Penganiayaan

Syukri Zen dikenakan pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.


Jadi Tersangka Penganiayaan, Anggota DPRD Palembang Diancam 5 Tahun Penjara

25 Agustus 2022

Ilustrasi penganiayaan wanita. Shutterstock
Jadi Tersangka Penganiayaan, Anggota DPRD Palembang Diancam 5 Tahun Penjara

Tindak penganiayaan yang dilakukan tersangka MZ terekam video amatir berdurasi 15 detik dari seorang warga yang juga sedang mengantre BBM.


Keunikan Pacu Jalur di Kuansing Riau: Ada Tukang Tari, Tukang Onjai dan Tukang Timbo

25 Agustus 2022

Pacu Jalur. youtube.com
Keunikan Pacu Jalur di Kuansing Riau: Ada Tukang Tari, Tukang Onjai dan Tukang Timbo

Agustus biasanya diadakan Festival Pacu Jalur di Kabupaten Kuantan Singingi, Riau. Begini keseruan dan keunikan pacu jalur ini.


Sensasi Makan Pindang Terapung di Tepian Sungai Musi

25 Juli 2022

Rumah makan terapung pindang pegagan terletak di samping terminal bus air di bawah jembatan Ampera. TEMPO | PARLIZA HENDRAWAN
Sensasi Makan Pindang Terapung di Tepian Sungai Musi

Lokasinya di pinggiran Sungai Musi, Kota Palembang membuat sensasi makannya makin intim dan unik.