Pacar Pistorius 'Tampak Bahagia' Sebelum Tertembak  

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Jumat, 15 Februari 2013 09:15 WIB

Reeva Steenkamp. turner.com

TEMPO.CO, Pretoria - Sarit Tomlinson, juru bicara model Reeva Steenkamp, yang ditembak mati di rumah pacarnya, Oscar Pistorius, menyatakan tak ada firasat apa pun sebelum insiden terjadi. Ia mengatakan hubungan bosnya dengan sprinter peraih medali Olimpiade itu baik-baik saja dan "dia secara lahiriah tampak bahagia."

Steenkamp dikonfirmasi tewas pada Kamis. Sebelumnya, polisi Afrika Selatan hanya mengatakan penembakan di rumah Pistorius telah merenggut nyawa seorang wanita berusia 30 tahun. Pistorius, 26 tahun, kini menghadapi dakwaan pembunuhan.

Kematian model ini benar-benar tak terduga, kata Tomlinson kepada CBS. "Saya tidak bisa mengomentari apa yang yang saya tak tahu tentang hubungan mereka. Tapi mereka tampak bahagia seperti pasangan lainnya. Saya tidak melihat sesuatu yang tak wajar," kata Tomlinson. "Ini menghancurkan dan sangat mengejutkan bagi kami, juga untuk semua orang."

Pasangan ini pertama kali terlihat bersama-sama di South Africa Sports Awards Desember lalu, menurut koran Afrika Selatan, Mail & Guardian. Steenkamp mengatakan mereka berdua hanya berteman pada saat itu. "Aku berjanji akan memberi tahu kalian jika ada sesuatu yang lebih dari itu."

Nama Pistorius menjadi terkenal selama Olimpiade 2012 di London, ketika pelari yang kakinya diamputasi ini meraih medali emas Paralimpiade untuk nomor lari 400 meter. Ia mendapat julukan "Blade Runner" setelah itu.

"Dia adalah ikon untuk Afrika Selatan," pelatih Hennie Kotze, yang membantu Pistorius mempersiapkan Olimpiade London, mengatakan kepada The New York Times. "Ini adalah cara dia menangani cacatnya dengan karakter dan disiplin. Kejadian ini adalah kejutan besar bagi semua orang."

Dia dijadwalkan untuk tampil di sidang pengadilan di Pretoria pada hari Jumat pukul 09.00 waktu setempat. Polisi mengatakan mereka berencana untuk menentang jaminan dalam kasus Pistorius.

CBS | TRIP B

Berita terkait

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

19 Agustus 2022

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

Kontingen Indonesia mengakhiri perjuangannya dalam Islamic Solidarity Games 2021 di Konya, Turki, dengan menduduki peringkat ketujuh.

Baca Selengkapnya

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

12 Agustus 2022

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

Lifter Siti Nafisatul Hariroh menyumbang medali emas pertama bagi Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games atau ISG 2021.

Baca Selengkapnya

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

9 Agustus 2022

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

Atlet balap sepeda Ayustina Delia Priatna menyumbang medali perak pertama untuk Kontingen Indonesia dalam gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) 2022.

Baca Selengkapnya

Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

4 Juni 2019

Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

Pengusaha asal Palembang yang berpengalaman dalam organisasi olahraga di Indonesia, Muddai Madang mencalonkan diri sebagai Ketua Umum KONI Pusat.

Baca Selengkapnya

Tak Dampingi ISG, Satlak Prima Adukan Alex Noerdin ke Kemenpora

30 Mei 2017

Tak Dampingi ISG, Satlak Prima Adukan Alex Noerdin ke Kemenpora

Komandan kontingen Indonesia di Islamic Solidarity Games
(ISG) 2017 Alex Noerdin diadukan ke Kemenpora

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Sumbang 3 Emas 4 Perak, Bonus Angkat Besi Rp 500 Juta

26 Mei 2017

ISG 2017: Sumbang 3 Emas 4 Perak, Bonus Angkat Besi Rp 500 Juta

Tim angkat besi Indonesia diguyur bonus total Rp 500 juta oleh PB PABBSI, berkat prestasi menghasilkan 3 emas dan 4 perak di ISG 2017 Baku, Azerbaijan

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Hanya Peringkat 8, Indonesia Dinilai Kurang Persiapan

24 Mei 2017

ISG 2017: Hanya Peringkat 8, Indonesia Dinilai Kurang Persiapan

Indonesia gagal memenuhi target peringkat 5 besar dalam Islamic Solidarity Games IV 2017 di Baku, Azerbaijan. Indonesia akhirnya menempati peringkat 8

Baca Selengkapnya

ISG 2017, Indonesia Masih Tempati Posisi Lima Besar

18 Mei 2017

ISG 2017, Indonesia Masih Tempati Posisi Lima Besar

Indonesia masih berada di posisi lima besar perolehan medali Islamic Solidarity Games 2017.

Baca Selengkapnya

ISG 2017, Lifter Asal Aceh Sumbang Medali Perak buat Indonesia

18 Mei 2017

ISG 2017, Lifter Asal Aceh Sumbang Medali Perak buat Indonesia

Lifter Indonesia asal Aceh, Nurul Akmal, membuat kejutan setelah mampu meraih perak angkat besi kelas +90 kg pada kejuaraan Islamic Solidarity Games.

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

15 Mei 2017

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

Indonesia mendapatkan tambahan dua emas dari cabang olahraga angkat besi dan renang dalam ajang Islamic Solidarity Games (ISG) IV 2017 di Baku, Azerbaijan.

Baca Selengkapnya