Sejumlah pelari bertanding di kejuaraan Nasional Atletik 2013 di GOR Rawamangun, Jakarta, Jumat (5/9). Dalam kejuaraan Nasional Atletik 2013, Jawa Barat memimpin klasemen perolehan medali yaitu 5 emas 7perak dan 5 perunggu. TEMPO/Seto Wardhana
TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) hanya mengirim 31 atlet pada SEA Games ke-27 di Myanmar, 11-22 Desember mendatang. Jumlah ini berbeda jauh dengan jumlah atlet yang diikutsertakan pada SEA Games 2011 lalu, yaitu 69 orang.
"Waktu itu (SEA Games 2011) kan kita tuan rumah, jadi memang harus menggunakan kesempatan semaksimal mungkin," kata Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PB PASI, Paulus Lay, saat ditemui Tempo di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 25 November 2013. Sedangkan saat ini, dengan keterbatasan dana dari pemerintah dan prioritas pada perolehan medali, PB PASI harus ketat menyeleksi atlet.
"Kalau tidak melampaui limit SEA Games, ya, tidak bisa berangkat,” ujar Paulus. Limit yang ia maksudkan adalah batas ukuran catatan waktu, tinggi lompatan, maupun jarak lempar yang disesuaikan dengan peta kekuatan SEA Games 2013.
Dengan ketatnya limit, kata Paulus, alhasil hanya ada dua atlet baru yang mengikuti SEA Games 2013, yaitu Ni Nyoman Kerni (sprinter) dan Lusiana Satriani (sprinter). Sisanya adalah atlet-atlet yang telah mengikuti SEA Games 2011.
Target perolehan medali pun berkurang, yaitu hanya enam emas. Padahal, pada SEA Games 2011, atletik memperoleh 13 emas, 12 perak, dan 11 perunggu.
Kaleidoskop Olahraga Mei 2023: Timnas U-23 Raih Medali Emas SEA Games, Sukses Piala Dunia Panjat Tebing
28 Desember 2023
Kaleidoskop Olahraga Mei 2023: Timnas U-23 Raih Medali Emas SEA Games, Sukses Piala Dunia Panjat Tebing
Kesuksesan timnas U-23 Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023 menjadi salah satu peristiwa penting dalam dunia olahraga yang terjadi pada Mei 2023.