Ekspresi Hendra Setiawan (kiri) dan Mohammad Ahsan usai mengalahkan pasangan Hiroyuki Endo dan Kenichi Hayakawa dari Jepang dalam Final Ganda Putra di Yonex All England Open 2014 di National Indoor Arena in Birmingham, Inggris (9/3). Badmintonindonesia.org
TEMPO.CO, Tokyo - Pemain bulutangkis ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, menjadi satu-satunya wakil Indonesia di partai final turnamen Jepang Terbuka Super Series 2014. Pasangan peringkat nomor satu dunia ini berhasil menyingkirkan Hirokatsu Hashimoto/Noriyasu Hirata dengan skor 21-8 dan 21-10.
Bermain di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Sabtu, 14 Juni 2014, Ahsan/Hendra hanya memerlukan waktu 24 menit untuk mengalahkan pasangan asal Jepang. Namun sayang kemenangan mereka tidak diikuti oleh juniornya, Angga Pratama/Ryan Agung.
Angga/Ryan harus mengakui pasangan Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong yang tampil meyakinkan di babak semifinal. Pasangan asal Korea Selatan ini mengalahkan Angga/Ryan dengan skor 21-16 dan 21-14. Angga/Ryan yang ditargetkan bisa melaju ke babak final menyerah dalam waktu 41 menit. (Baca:Hendra/Ahsan Belum Puas dengan Trofi All England)
Walhasil, Ahsan/Hendra dan Dae/Seong harus saling menjatuhkan untuk memperebutkan gelar juara Jepang Terbuka 2014. Keduanya akan bertanding pada Ahad, 15 Juni 2014.
Pertandingan antara kedua pasang pemain ini bukanlah kali pertama. Ahsan/Hendra sudah empat kali bertemu dengan Dae/Seong. Dari empat kali pertemuan, ganda Korea yang duduk di peringkat enam ini unggul 3-1. Namun, Ahsan/Hendra punya cukup modal untuk mengalahkan Dae/Seong. Pada Piala Thomas bulan lalu, Ahsan/Hendra sukses mengalahkan Dae Seong 21-15, 17-21, dan 21-19. (Baca:Hendra/Ahsan Juara Jepang Terbuka)
