Petenis asal Serbia Novak Djokovic, mengembalikan pukulan lawannya Andy Murray, pada pertandingan Turnamen Sony Open di Key Biscayne (27/3). AP/Joel Auerbach
TEMPO.CO, London - Petenis nomor dua dunia yang ditempatkan sebagai unggulan pertama turnamen tenis Grand Slam Wimbledon 2014, Novak Djokovic, mengaku cedera pergelangan tangannya sudah pulih. Juara Wimbledon 2011 ini ditantang petenis Kazakstan peringkat ke-56 dunia, Andrey Golubev, dalam pertandingan perdana di London, Inggris, Senin, 23 Juni 2014.
"Sekarang (pergelangan tangan saya) tak lagi sakit, sudah bagus." tutur Djokovic. "Mudah-mudahan akan terus membaik."
Djokovic mengaku baru pertama kali ini mengalami cedera pergelangan tangan. Ia pertama kali merasakannya sebelum tampil pada turnamen di Monte Carlo, awal April lalu.
"Saya bertanding di Monte Carlo dalam kondisi kesakitan (di pergelangan tangan)," tutur petenis Serbia berusia 27 tahun ini. "Saya kemudian memutuskan mundur dari turnamen Madrid Open. Itu keputusan yang bagus, karena kemudian saya tidak merasakan sakit lagi ketika bermain di Roma (Italia Open) dan Roland Garros (Prancis Terbuka)."
Setibanya di Inggris beberapa waktu lalu, ia langsung berlatih di lapangan rumput. Ia mengaku tidak merasakan sakit lagi di pergelangan tangannya. Meskipun demikian ia tidak tampil pada turnamen eksibisi di London, pekan lalu. Padahal biasanya ia selalu mengikuti turnamen yang digelar untuk tujuan amal ini.
Hal itu dia lakukan untuk lebih memfokuskan diri dalam menghadapi Wimbledon, seri ketiga grand slam tahun ini. Ia menargetkan merebut trofi juara Wimbledon untuk kedua kalinya.
Sejauh ini Djokovic telah dua kali menghadapi Golubev, dan selalu menang. Kedua pertemuan itu terjadi di turnamen Indian Wells, AS, pada 2011 dan 2012. Djokovic terakhir kali menjuarai grand slam pada 2013 di Australia.