TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, harus puas menjadi runner-up dalam turnamen bulu tangkis Denmark Terbuka 2017. Pada partai final di Odense Sports Park, Odense, Denmark, Minggu, mereka dikalahkan duet Cina Zhang Nan/Liu Cheng 16-21, 24-22, 19-21.

Saat berlaga di final, Marcus harus berjuang melawan cederabahu kanan yang membuatnya tak dapat mengerahkan kekuatan maksimal pada smes yang menjadi senjata utamanya. Cedera itu dia alami saat bersama Kevin bertanding di semifinal melawan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi.

Karena cedera tersebut, Marcus/Kevin memutuskan mundur dari Prancis Terbuka, yang akan berlangsung minggu ini. Pelatih ganda putra Aryono Miranat, yang mendampingi mereka di Odense, menyebut bahwa mundurnya pasangan putra terbaik Indonesia saat ini tersebut diputuskan selepas berdiskusi dengan tim pelatih.

"Marcus/Kevin batal main di Prancis Terbuka 2017 akibat cedera bahu kanan yang kalau dipaksakan takutnya hasilnya tidak maksimal. Lebih baik stop tanding dulu dan menjaga agar tidak menjadi parah," kata Aryono.

Prancis Terbuka 2017 akan berlangsung pada 24--29 Oktober 2017 di stadion Stade Pierre de Coubertin, Paris.

Indonesia mengirim pemain, seperti pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Praveen Jordan/Debby Susanto, pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro dan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi.

Tim Indonesia selepas dari Denmark Terbuka akan bertolak ke Paris, sedangkan tim dari Jakarta sudah tiba di Paris pada Minggu, 22 Oktober.