Ada Kasus Pengaturan Skor Basket IBL 2017, Simak 7 Faktanya

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Kamis, 23 November 2017 07:41 WIB

Ilustrasi Bola Basket. (shutterstock.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) mengungkapkan fakta-fakta mengenai kasus pengaturan skor atau "match fixing" yang terjadi di Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2017.

Pertama, seperti disebutkan Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih di Jakarta, Rabu, kasus itu bisa terbongkar justru karena aduan dari salah seorang, dari sembilan nama pelaku. "Dia memberikan bukti rekaman berikut kesaksian," ujar Danny.

Pemain itu, kata dia, memutuskan membongkar semuanya kepada Perbasi karena merasa tidak nyaman dengan perbuatannya.

Kedua, Danny memastikan bahwa kesembilan pelaku yang dipastikan terlibat pengaturan skor yaitu Ferdinand Damanik, Tri Wilopo, Gian Gumilar, Haritsa Herlusdityo, Untung Gendro Maryono, Fredy, Vinton Nollan Surawi, Robertus Riza Raharjo dan Zulhilmi Faturrahman, yang semuanya punggawa JNE Siliwangi Bandung dan mereka sudah mengakui perbuatannya.

Mereka pun sudah dihukum oleh Perbasi berdasarkan surat resmi bernomor 508/XI/PP/2017 bertanggal 21 November 2017 dengan sanksi tidak boleh terlibat di seluruh kegiatan bola basket Indonesia selama lima tahun (untuk Ferdinand Damanik), empat tahun (Tri, Gian, Haritsa, Untung), tiga tahun (Fredy, Vinton, Robertus) dan dua tahun (Zulhilmi).

Advertising
Advertising

Ketiga, Danny mengungkapkan bahwa kesembilan pelaku tersebut berbuat curang di empat hingga lima pertandingan IBL 2017. Di kompetisi itu, JNE Siliwangi Bandung gagal melaju ke playoff setelah hanya menang empat kali dari 14 pertandingan.

Keempat, para pelaku "match fixing" IBL 2017 mengaku melakukan perbuatan haram tersebut karena terpaksa sebab mereka tidak digaji oleh klubnya. "Namun Perbasi tidak bisa menerima alasan tersebut. Pengaturan skor dan tidak digaji adalah dua hal yang berbeda," kata Danny.

Kelima, para pelaku pengaturan skor memiliki tugas yang berbeda-beda dalam melakukan aksinya. Ketua Bidang Hukum Perbasi George Fernando Dendeng mengatakan, di antara kesembilan nama itu ada yang menjadi mediator, pembuka jalan dan ada yang hanya ikut-ikutan. "Semakin penting perannya, hukuman dari Perbasi semakin berat," ujar George.

Keenam, bandar atau sosok utama di balik pengaturan skor IBL 2017 berasal dari luar negeri dan dipastikan bukan dari Indonesia. "Kami bisa pastikan bandarnya dari luar negeri, tepatnya kawasan Asia," tutur George, tanpa memberikan informasi lebih rinci.

Terakhir, sembilan nama yang disebutkan di atas bukanlah pelaku terakhir. Perbasi berjanji mendalaminya dan bahkan saat ini sudah ada 13 orang lagi yang diduga kuat terlibat di pengaturan skor di IBL 2017.

Mereka masuk dalam pengawasan ketat Perbasi dan akan segera dihukum jika ditemukan bukti keterlibatannya.

Selain itu, ada lima orang pemain basket asing di IBL 2017 yang diyakini terlibat. Atas rekomendasi dari Perbasi kepada pihak IBL, kelima pemain asing tersebut tidak masuk ke dalam draf pemain untuk IBL musim 2017-2018.

Berita terkait

Pelicans dan Miami Heat Melaju, Ini Daftar Lengkap Tim yang Lolos Playoff NBA 2024

12 hari lalu

Pelicans dan Miami Heat Melaju, Ini Daftar Lengkap Tim yang Lolos Playoff NBA 2024

New Orleans Pelicans dan Miami Heat melengkapi posisi delapan pada babak playoff NBA Wilayah Barat dan Wilayah Timur.

Baca Selengkapnya

Bursa Transfer IBL 2024: Rajawali Medan Rekrut Pemain Timnas Denmark Jonas Zohore Bergstedt

19 hari lalu

Bursa Transfer IBL 2024: Rajawali Medan Rekrut Pemain Timnas Denmark Jonas Zohore Bergstedt

Klub IBL 2024, Rajawali Medan, merekrut dua pemain asing sekaligus yakni Jonas Zohore Bergstedt dan Patrick McGlynn.

Baca Selengkapnya

Prawira Harum Bandung Lolos ke Putaran 2 Kualifikasi Liga Champions Basket Asia, Susul Pelita Jaya

25 hari lalu

Prawira Harum Bandung Lolos ke Putaran 2 Kualifikasi Liga Champions Basket Asia, Susul Pelita Jaya

Prawira Harum Bandung berhasil lolos ke putaran kedua Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024, menyusul Pelita Jaya Basketball.

Baca Selengkapnya

Putra LeBron, Bronny James, Akan Masuk NBA Draft 2024

27 hari lalu

Putra LeBron, Bronny James, Akan Masuk NBA Draft 2024

Putra LeBron James, Bronny James, akan masuk dalam draf pemain NBA 2024. Apa kata ayahnya?

Baca Selengkapnya

Berita NBA: Rajon Rondo Pensiun, Akhiri Karier 16 Tahun Berbuah 2 Gelar Juara

30 hari lalu

Berita NBA: Rajon Rondo Pensiun, Akhiri Karier 16 Tahun Berbuah 2 Gelar Juara

Juara NBA dua kali bersama Boston Celtics dan Los Angeles Lakers, Rajon Rondo, mengumumkan putusan untuk pensiun.

Baca Selengkapnya

Jadwal IBL All Star 2024: Digelar di Britama Arena, 27 April, Pertemukan Tim Legacy dan Tim Future

33 hari lalu

Jadwal IBL All Star 2024: Digelar di Britama Arena, 27 April, Pertemukan Tim Legacy dan Tim Future

Jadwal IBL All Star 2024 yang akan digelar pada 27 April di Britama Arena Mahaka Square Kelapa Gading, Jakarta.

Baca Selengkapnya

Berita Basket: Tampil di BCL Asia 2024, Prawira Harum Bandung Bagi Fokus dengan IBL

40 hari lalu

Berita Basket: Tampil di BCL Asia 2024, Prawira Harum Bandung Bagi Fokus dengan IBL

Pelatih Prawira Harum Bandung David Singleton yakin timnya dapat memberi performa terbaik di BCL Asia 2024 meski harus membagi fokus ke IBL 2024.

Baca Selengkapnya

Kartika Siti Aminah, Pelatih Perempuan Pertama di IBL dengan Jilbab Panjang yang Khas

43 hari lalu

Kartika Siti Aminah, Pelatih Perempuan Pertama di IBL dengan Jilbab Panjang yang Khas

Profil Kartika yang identik dengan jilbab panjang itu

Baca Selengkapnya

Profil Luka Doncic, Pebasket Muda yang Mencetak Triple-Double Rekor Baru

52 hari lalu

Profil Luka Doncic, Pebasket Muda yang Mencetak Triple-Double Rekor Baru

Pebasket Dallas Mavericks Luka Doncic, belakangan menjadi sorotan, karena berhasil triple double

Baca Selengkapnya

NBA: Bintang Dallas Mavericks Luka Doncic Torehkan Rekor Triple-double

53 hari lalu

NBA: Bintang Dallas Mavericks Luka Doncic Torehkan Rekor Triple-double

Bintang NBA dari Dallas Mavericks Luka Doncic mencetak sejarah dengan mencatat triple-double di atas 30 poin sebanyak enam laga beruntun.

Baca Selengkapnya