Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton berfoto bersama fansnya mejelang persiapan F1 GP Meksiko di Autodromo Hermanos Rodriguez, Meksiko, 26 Oktober 2017. Balapan F1 GP Meksiko akan berlangsung di Sirkuit Autodromo Hermanos Rodriguez, pada Senin (30/10) dini hari WIB. Clive Mason/Getty Images/AFP
TEMPO.CO, Jakarta – Juara dunia F1, Lewis Hamilton, menghapus semua foto di akun Instagram-nya, selang beberapa hari setelah ia mengunggah sebuah video di situ.
Video yang diunggah Hamilton menunjukkan dia sedang menghukum keponakannya, karena mengenakan gaun panjang saat perayaan Natal. Tindakan pembalap berusia 32 tahun tersebut mendapatkan kritik dari warganet yang mengganggap keponakan Hamilton tersebut bebas menggunakan pakaian yang dia inginkan, dan tidak seharusnya diberi hukuman.
Kemudian Hamilton di akun Twitter-nya menuliskan sebuah permintaan maaf, yang saat ini juga telah dihapus.
"Kemarin saya bermain-main dengan keponakan saya dan menyadari bahwa kata-kata saya tidak pantas jadi saya meminta maaf atas peristiwa tersebut," tulis Hamilton dalam permintaan maaf Twitter-nya.
Unggahan Lewis Hamilton di akun instagramnya yang banyak dihujat warganet karena dianggap melecehkan keponakannya. (thesun.co.uk)
Di dalam video yang diunggah ke akun Instagram-nya, Hamilton mengatakan kepada 5,7 juta pengikutnya: “Lihatlah keponakanku, saya sedih melihat dia seperti ini.”
Kemudian kamera bergerak ke arah keponakannya tersebut, dan terlihat seorang anak laki-laki kecil mengenakan gaun biru dan pink sambil melambai-lambaikan tongkat berbulu yang berwarna merah muda. “Apa ini yang kamu dapatkan di hadiah Natal?” tanya hamilton kepada keponakannya.
Ketika keponakan pembalap F1 itu menjawab "Ya", Hamilton sontak membalas dengan jawaban yang keras. “Anak laki-laki seharusnya tidak memakai gaun itu!" Kemudian anak itu menutupi telinganya dengan kedua tangan.