Manajemen Tak Paham Prosedur Urus Visa, Laga Daud Yordan Batal

Reporter

Tempo.co

Editor

Ariandono

Senin, 29 Januari 2018 16:18 WIB

Petinju Indonesia Daud Yordan (tengah) didampingi perwakilan dari Promotor, Urgyen Rinchen Sim (kiri), usai menemui Menpora di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, 30 Maret 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Nasib sial kembali menimpa Daud Yordan, yang diproyeksikan maju ke pertarungan tinju dunia. Sudah jauh-jauh pergi ke Spanyol untuk berlatih, pertandingan yang dijadwalkan untuknya melawan Luke Campbell ternyata batal. Laga Daud versus Campbell direncanakan digelar 24 pada Februari di London.

Konfirmasi pembatalan pertarungan melawan Campbell dikatakan Daud sendiri. Menurut Daud, pembatalan itu terjadi karena dia tidak mendapatkan visa Inggris.

Baca: Perebutan Peringkat Tinju Dunia, Daud Tantang Juara Olimpiade

"Saya tidak mendapat visa untuk ke Inggris sehingga pertandingan terpaksa dibatalkan. Kalau tidak dibatalkan, saya harus mengganti kerugian. Sebab, dalam kontrak, ada pasal yang menyebutkan, jika saya tidak dapat mengikuti kegiatan yang dibuat sebelum pertandingan, maka harus membayar ganti rugi," ujarnya.

"Semula, kami mengira bisa mengajukan visa Inggris dari Spanyol, ternyata tidak bisa. Masak, saya harus kembali ke Jakarta hanya untuk mengurus visa Inggris? Jadi lebih baik rencana melawan Campbell dibatalkan daripada harus bayar ganti rugi dan kembali ke Jakarta untuk mengurus visa Inggris." ucapnya.

Baca: Hadapi Luke Campbell, Daud Yordan Terus Berlatih di Madrid

Kesalahan mendasar soal prosedur pengurusan visa ini sebenarnya memalukan untuk sebuah urusan berlabel tinju dunia. Ketika masalah ini dikonfirmasikan ke manajer Daud dari Mahkota Promotions, Urgyan Rinchen Sim, tidak ada jawaban dari dia.

Daud Yordan sebenarnya direncanakan melawan Luke Campbell untuk menjalani laga perebutan peringkat tinju dunia kelas ringan versi WBA. Pemenang pertarungan tersebut berhak mendapatkan kesempatan menghadapi juara bertahan, Jorge Linares, dari Venezuela.

DONNY WINARDI

Berita terkait

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

5 jam lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

1 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

1 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

2 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

4 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

5 hari lalu

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

9 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya

112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

10 hari lalu

112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City

Baca Selengkapnya

Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

11 hari lalu

Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.

Baca Selengkapnya

Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

15 hari lalu

Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.

Baca Selengkapnya