Dipuja karena Jelita, Anastasia Bryzgalova Lebih Andalkan Medali
Reporter
Terjemahan
Editor
Nurdin Saleh
Jumat, 16 Februari 2018 13:38 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Atlet cabang curling asal Rusia, Anastasia Bryzgalova, menjadi primadona di Olimpiade musim dingin yang berlangsung di Pyeongchang, Korea Selatan. Kecantikannya mampu memikat banyak orang sehingga lebih memperhatikan olahraga ini, yang intinya adalah usaha meluncurkan batu di atas permukaan es hingga sampai ke daerah sasaran.
Pujian untuknya membanjir di media sosial. "Saya tak mengerti curling, tapi Anastasia Bryzgalova membuat saya jadi penggemar," kata seorang netizen. Warga net yang lain menambahkan, "Anastasia Bryzgalova… alsan baru saya untuk menyukai Olimpiade musim dingin."
Menanggapi banyaknya pujian itu, Bryzgalova memilih menonjolkan prestasinya. "Tentu saja menyenangkan (menerima pujian itu)," kata dia. "Medali tidak didapat karena kecantikanmu," kata atlet 25 tahun itu.
Di Olimpiade musim dingin ini, ia mendapat medali perunggu di nomor dobel, berpasangan dengan suaminya, Aleksandr Krushelnitckiy.
Selain cantik, Anastasia Bryzgalova juga berpendidikan. Ia adalah pemegang gelar master bidang pendidikan, olahraga, dan kesehatan dari Universitas Nasional Lesgaft.
THE SUN