TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, bakal bermain untuk timnas Korea Selatan di ajang Asian Games 2018 yang bakal digelar di Indonesia pada Agustus mendatang.

Pelatih timnas Korea Selatan U-23, Kim Hak-bum menyebut, jika Son bisa membawa timnya meraih medali emas, maka ia akan mendapatkan pembebasan dari wajib militer yang seharusnya diikuti oleh semua pemuda di negara tersebut.

"Son punya keinginan yang kuat untuk bisa berkompetisi di Asian Games 2018," ujar Kim seperti dilansir Reuters, Rabu, 25 April 2018. "Tapi saya sudah berkata pada Son agar ia bisa tampil dengan baik di Piala Dunia di Rusia dahulu, sebelum kita bertemu di Asian Games."

Kini Son tengah merintis kariernya di Liga Inggris dengan catatan yang cukup impresif. Pemain berusia 25 tahun itu telah berhasil mencetak 12 gol dan lima assist dari 33 kali laganya bersama Spurs. Meski begitu, kini kariernya terancam tertunda. Sebab, ia belum menjalani wajib militer selama 21 bulan di negaranya di Korea Selatan.

Namun begitu, Pemerintah Korea Selatan dapat memberikan pembebasan wajib militer bagi warga negara yang bisa meraih medali emas di ajang Asian Games atau Olimpiade. Karena kans Korea Selatan untuk bisa meraih medali emas di cabang olahraga sepak bola di Asian Games cukup besar, maka Son bakal memanfaatkan kesempatan itu.

Sebelumnya, saat masih membela klub Bundesliga, Bayer Leverkusen, Son tidak diizinkan oleh timnya untuk dapat membela negaranya di Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan. Meski kala itu, negaranya bisa memboyong medali emas usai menaklukkan Korea Utara di babak final.

Karena kini turnamen sepak bola di Asian Games sudah tidak masuk ke dalam agenda FIFA, maka klub sudah tidak berhak untuk melarang pemainnya berlaga demi membela negaranya di ajang empat tahunan tersebut. Kasus Son dengan Leverkusen pun tidak bakal bisa terulang lagi di tahun ini.

Lagipula, Spurs juga dikabarkan bakal memberi izin kepada Son agar bisa membela negaranya di Asian Games 2018. Alasannya, agar Son terhindar dari wajib militer dan bisa meneruskan kariernya di Spurs.

Kompetisi Liga Inggris musim 2018/19 bakal dimulai pada 11 Agustus mendatang. Adapun final turnamen sepak bola di Asian Games 2018 bakal digelar pada 1 September. Jadwal kedua kompetisi itu dipastikan bertabrakan.

"Ini adalah isu yang sensitif," ujar Kim. "Saya percaya Federasi Sepak Bola Korea (KFA) bisa menangani masalah ini dengan baik. Baik bagi tim senior maupun untuk tim U-23, KFA harus bekerjasama dengan klub dari para pemain kami."

REUTERS