Balap Formula One: Regulasi Baru Disiapkan agar Pacuan Lebih Seru

Reporter

Terjemahan

Editor

Hari Prasetyo

Rabu, 2 Mei 2018 13:28 WIB

Pembalap tim Mercedes-Benz asal Inggris Lewis Hamilton menguji coba mobil terbarunya yang akan dipergunakan dalam Grand Prix Formula 1 2017 di sirkuit Silverstone di Towcester, Inggris, 23 Februari 2017. AP Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Balap Formula One menyiapkan regulasi baru soal aerodinamis kendaraan untuk musim kompetisi 2018. Tujuannya untuk memperbesar peluang seorang pembalap menyalip lawannya.

Baca: Balap Formula One: Hamilton Tuduh Vettel Langgar Peraturan

Federasi Otomotif Internasional (FIA) menjelaskan pada Selasa, 1 Mei 2018, perubahan peraturan itu akan dilakukan pada musim depan. Adapun musim ini, 2018, balapan baru menyelesaikan seri keempat di Azerbaijan, Minggu lalu.

Aturan baru soal aerodinamis kendaraan itu mungkin akan ditentang sebagian peserta. FIA mulai melakukan riset soal regulasi baru pada balapan pertama di Melbourne, Australia, Maret lalu.

Pada seri pertama kejuaraan dunia F1 2018 itu, hanya terjadi lima kali kejadian seorang pembalap mampu menyalip atau melampaui lawannya.

Kunci perubahan peraturan itu ada pada bentuk sayap depan kendaraan yang akan disederhanakan. Hal itu dimaksudkan untuk mengarahkan udara ke dalam daripada di luar roda depan.

Advertising
Advertising

Selanjutnya, penyederhanaan bentuk sayap depan itu akan mengurangi turbulensi atau udara yang bergejolak di mobil-mobil.

Selain itu, bentuk sayap belakang yang lebih luas dan lebih dalam. Hal itu untuk memungkinkan sayap-sayap yang lebih besar dan meningkatkan efek DRS (drag reduction system) serta menyederhanakan saluran rem depan dengan tanpa sayap.

Adapun DRS merupakan alat yang diperkenalkan pada musim Formula 1 2011 dan bertujuan untuk mengurangi efek tarikan aerodinamika. Tujuannya adalah untuk menambah frekuensi aksi menyalip dalam balapan.

“Studi menunjukkan sebuah kemungkinan dampak positif pada balapan dan aksi menyalip,” kata FIA.

Williams adalah satu-satunya tim yang sudah secara terbuka mendukung perubahan regulasi soal aerodinamika kendaraan itu. Tapi, diperkirakan tim Mercedes, Force India, dan Sauber akan mendukung.

Baca: Balap Formula One: Bos Red Bull Tegur Ricciardo dan Verstappen

Lewis Hamilton termasuk di antara pembalap yang tidak puas dengan keadaan balapan saat ini. Setelah kesusahan mengejar Sebastian Vettel di Australia, ia mengatakan, “Saya tidak bisa hidup dengan semua kemampuan dan semua alat yang saya miliki. Saya tidak bisa cukup dekat untuk bertarung.”

GUARDIAN | BBC

Berita terkait

Usai Rajai Sprint Race, Max Verstappen Rebut Pole dalam Kualifikasi Formula 1 China 2024

12 hari lalu

Usai Rajai Sprint Race, Max Verstappen Rebut Pole dalam Kualifikasi Formula 1 China 2024

Pembalap Red Bull Max Verstappen kembali menunjukkan dominasinya setelah merebut posisi pole untuk balapan utama Formula 1 China 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Sprint Race Formula 1 China 2024: Max Verstappen Juara, Hamilton dan Perez Podium

13 hari lalu

Hasil Sprint Race Formula 1 China 2024: Max Verstappen Juara, Hamilton dan Perez Podium

Pembalap Red Bull Max Verstappen memenangi balapan sprint pertama untuk Formula 1 2024. Lewis Hamilton dan Sergio Perez naik podium.

Baca Selengkapnya

Lando Norris Rebut Pole untuk Sprint Race Formula 1 China 2024, Hamilton Posisi Kedua, Verstappen Keempat

13 hari lalu

Lando Norris Rebut Pole untuk Sprint Race Formula 1 China 2024, Hamilton Posisi Kedua, Verstappen Keempat

Pembalap McLaren Lando Norris merebut pole position untuk sprint race pada kualifikasi balapan Sprint Formula 1 China 2024.

Baca Selengkapnya

Formula 1: Begini Kata Max Verstappen Soal Rumor Akan Gantikan Lewis Hamilton di Mercedes

14 hari lalu

Formula 1: Begini Kata Max Verstappen Soal Rumor Akan Gantikan Lewis Hamilton di Mercedes

Max Verstappen menjawab rumor soal akan tinggalkan Red Bull untuk gantikan Lewis Hamilton di Mercedes. Simak selengkapnya.

Baca Selengkapnya

Posisi di Ferrari Direbut Lewis Hamilton, Bagaiaman Masa Depan Carlos Sainz Jr di Formula 1 2025?

32 hari lalu

Posisi di Ferrari Direbut Lewis Hamilton, Bagaiaman Masa Depan Carlos Sainz Jr di Formula 1 2025?

Carlos Sainz Jr akan hengkang dari Ferrari pada tahun 2025 karena posisinya dimabil Lewis Hamilton. Bagaimana masa depannya?

Baca Selengkapnya

Hasil Formula 1 Australia 2024: Carlos Sainz Jr Juara, Ferrari Kuasi Posisi 1-2, Verstappen dan Hamilton Gagal Finis

40 hari lalu

Hasil Formula 1 Australia 2024: Carlos Sainz Jr Juara, Ferrari Kuasi Posisi 1-2, Verstappen dan Hamilton Gagal Finis

Carlos Sainz Jr berhasil menjuarai Formula 1 Australia 2024. Max Verstappen dan Lewis Hamilton gagal finis.

Baca Selengkapnya

Hasil Kualifikasi Formula 1 Australia 2024: Max Verstappen Raih Pole, Hamilton Posisi Ke-11

40 hari lalu

Hasil Kualifikasi Formula 1 Australia 2024: Max Verstappen Raih Pole, Hamilton Posisi Ke-11

Pembalap Red Bull Max Verstappen merebut posisi start terdepan (pole position) untuk Formula 1 Australia 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Formula 1 2024 Seri Ketiga di GP Australia Akhir Pekan Ini: Statistik Menarik dan Klasemennya

43 hari lalu

Jadwal Formula 1 2024 Seri Ketiga di GP Australia Akhir Pekan Ini: Statistik Menarik dan Klasemennya

Jadwal Formula 1 2024 akan memasuki seri ketiga. Para pembalap dan tim akan melanjutkan persaingan di GP Australia, akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

George Russell Berucap, Banyak Pembalap Mengincar Kursi Kosong Mercedes 2025

45 hari lalu

George Russell Berucap, Banyak Pembalap Mengincar Kursi Kosong Mercedes 2025

George Russell menyebut banyak yang mengincar kursi kosong untuk menggantikan posisi Lewis Hamilton di Mercedes

Baca Selengkapnya

Formula 1 2024 Sudah Lewati 2 Seri, Lewis Hamilton Jalani Awali Musim Terburuk dalam Kariernya

46 hari lalu

Formula 1 2024 Sudah Lewati 2 Seri, Lewis Hamilton Jalani Awali Musim Terburuk dalam Kariernya

Lewis Hamilton memulai Grand Prix Formula 1 2024 dengan hasil yang kurang maksimal. Ia gagal podium dalam dua seri balapan yang sudah dilakukan.

Baca Selengkapnya