Piala Uber: Nitya Krishinda Lebih Berambisi Setelah Absen Lama

Reporter

Egi Adyatama

Editor

Nurdin Saleh

Rabu, 16 Mei 2018 15:28 WIB

Pemain bulutangkis anda putri Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari dan Greysia Polii saat berhadapan dengan ganda Inggris, Heather Olver dan Lauren Smith, pada Olimpiade 2106 di Rio de Janeiro, Brasil, 13 Agustus 2016. REUTERS/Marcelo del Pozo
TEMPO.CO, Jakarta - Nitya Krishinda Maheswari terpilih menjadi salah satu pemain untuk kejuaraan bulu tangkis beregu putri, Piala Uber 2018, yang akan berlangsung di Thailand. Selepas cedera lutut lebih dari setahun terakhir, Nitya kembali bermain sejak akhir tahun lalu.
Krisis kepercayaan diri menjadi salah satu masalah yang harus diatasi Nitya setelah comeback. Lama absen di turnamen besar, Piala Uber 2018 ini menjadi turnamen besar pertama baginya. Apalagi ia sudah tak ditandemkan dengan pasangan lamanya, Greysia Polii.
"Tinggal lebih mantepin keyakinan saya saja di lapangan. Soalnya kan hampir satu tahun saya off dan untuk mengembalikan kepercayaan di lapangan itu nggak segampang yang orang lain pikir," kata Nitya saat ditemui di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu, 16 Mei 2018.

Baca: Piala Thomas dan Piala Uber 2018: Skuad, Jadwal, dan Analisa Peluang
Selama absen Nitya mengakui proses panjang operasi dan pemulihan ia jalani. Setelah dinyatakan siap bermain, dukungan bagi dia datang dari berbagai pihak. Kembali ke lapangan tak membuat dara kelahiran Blitar, 16 Desember 1988 itu grogi. Justru motivasinya untuk berprestasi lebih tinggi dibanding sebelumnya.
"Kalau grogi nggak, tapi lebih berambisi untuk balikin lagi punya prestasi kayak sebelumnya dan bahkan bisa lebih baik lagi," kata Nitya.
Sekembalinya dari cedera Nitya kerap berganti terus pasangan. Ia pernah dipasangkan dengan Yulfira Barkah hingga terakhir Ni Ketut Mahadewi Istarani. Nitya sempat mencuat sebagai pasangan ganda putri Indonesia nomor satu saat berpasangan dengan Greysia Polii dan meraih medali emas Asian Games 2014. Greysia saat ini dipasangkan dengan Apriyani Rahayu pasca cedera Nitya.

Baca: Bulu Tangkis: Tim Piala Thomas dan Uber Bertolak ke Thailand, Target Juara
Meski tak lagi berpasangan dengan Greysia, namun Nitya mengaku tak ada masalah sama sekali. Di Piala Uber kali ini pun ia siap jika dipasangkan dengan ganda putri manapun.
"Namanya kalau tim mau dipisah dari partner sebenarnya sudah jadi keharusan karena salah satu strategi. Kalo cocok-cocokkan, kita sudah saling tahu karakter pemain," kata dia.
Tim Uber Indonesia akan tergabung dengan Malaysia, Prancis, dan juara bertahan Cina. Meski bukan jadi unggulan, namun Nitya yakin tim Uber Indonesia bisa berbicara banyak di turnamen nanti.
EGI ADYATAMA

Berita terkait

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

1 jam lalu

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

China meraih gelar ke-16 Piala Uber setelah mengalahkan tim putri bulu tangkis Indonesia dengan skor telak 3-0. Mengatasi tekanan adalah kunci.

Baca Selengkapnya

Daftar Juara Piala Thomas setelah Tim Bulu Tangkis Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

6 jam lalu

Daftar Juara Piala Thomas setelah Tim Bulu Tangkis Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

Turnamen bulu tangkis beregu putra, Piala Thomas atau Thomas Cup, edisi 2024 sudah usai digelar. Simak daftar juaranya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

7 jam lalu

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan dan pencapaian tim putri Indonesia dalam Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

10 jam lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

13 jam lalu

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Menpora Dito Ariotedjo menilai perjuangan wakil Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024 patut diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

13 jam lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

13 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

14 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

15 jam lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

16 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya