Jawa Barat Berikan Uang Kadeudeuh Rp 1,3 M untuk Insan Olahraga

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 10 September 2018 20:00 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) didampingi Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum (kedua kanan) menerima buku laporan dari penjabat Gubernur, M. Iriawan (kiri), saat acara sertijab di Gedung Sate, Bandung, Kamis, 6 September 2018. Seusai sertijab, Ridwan Kamil dan Uu Rizhanul Ulum akan mengikuti sidang paripurna istimewa di DPRD Jawa Barat. ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan penghargaan berupa uang kadeudeuh sejumlah Rp1,35 miliar untuk insan olahraga berprestasi yang telah mengharumkan nama Jabar.

Baca juga: Tekad Ridwan Kamil Jadikan Jawa Barat Terbahagia Se-Indonesia

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Rizhanul Ulum yang memimpin peringatan Haornas ke-35, di Bandung, Senin, 10 September 2018, memberikan langsung penghargaan kepada 40 atlet, pelatih, wasit, mantan olahragawan, guru olahraga, ilmuwan, pembina, organisasi dan wartawan olahraga.

Para atlet peraih medali pada ajang Asian Games 2018 asal Jawa Barat juga hadir pada peringatan itu termasuk atlet pencak silat yang melakukan selebrasi istimewa Hanifan Yudani Kusumah. Mereka mendapatkan uang kadeudeuh yang telah diserahkan awal bulan lalu.

"Saya bangga di hari pertama saya berdinas ini langsung menyerahkan penghargaan kepada atlet-atlet kita yang berprestasi," kata Uu.

Advertising
Advertising

Uu menuturkan, tahun ini dirinya bersama Gubernur Ridwan Kamil telah merancang kebijakan untuk memajukan dunia olahraga melalui program Jabar Juara, baik olahraga prestasi maupun olahraga rekreasi.

Menurutnya, faktor penting untuk mewujudkannya adalah meningkatkan kesehatan.

"Kebijakan untuk memajukan olahraga di Jabar saya dengan Kang Emil sebetulnya sudah ada dalam program Jabar Juara dan kesehatan adalah faktor dominan," ujarnya.

Bentuk dukungan lainnya, lanjut Uu, yaitu dalam bentuk infrastruktur olahraga dan sebelumnya Pemprov Jabar telah mencanangkan setiap daerah memiliki satu stadion besar.

Menurut Uu, kebijakan tersebut akan dilanjutkan di masa kepemimpinannya.

"Dulu ada program satu stadion besar di tiap kabupaten/kota kenapa tidak, kita bisa lanjutkan program tersebut sebagai pendorong prestasi. Kalau mau prestasi tapi sarananya tidak diperhatikan kan tidak pas. Tentu dukungan lainnya adalah anggaran ya," ujar Uu.

Berita terkait

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

16 jam lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

2 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

2 hari lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

3 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

4 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

4 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

6 hari lalu

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat disertai petir 29 April - 5 Mei 2024 di wilayah Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

13 Ribu Jamaah Haji Jawa Barat Terbang dari Kertajadi, Embarkasi di Indramayu

7 hari lalu

13 Ribu Jamaah Haji Jawa Barat Terbang dari Kertajadi, Embarkasi di Indramayu

Jamaah haji Jawa Barat ada yang berangkat dari Bandar Kertajati di Majalengka dan Bandara Soekarno Hatta di Tangerang, Banten.

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

8 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

10 hari lalu

Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.

Baca Selengkapnya