Umuh Muchtar Sebut 2 Keanehan dalam Sanksi Persib Bandung

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Rabu, 3 Oktober 2018 18:04 WIB

Umuh Muchtar. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, menyebut berbagai sanksi yang diberikan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kepada timnya tidak mendasar dan sangat merugikan, bahkan dinilai tergesa-gesa. Ada dua hal yang dia soroti, yakni sanksi untuk tim yang diberikan Komdis tanpa dasar aturan yang jelas, serta sanksi pada pemain yang juga terkesan dibuat-buat.

Untuk sanksi bagi tim, Umuh menilai tak sesuai aturan. "Ini saya bilang sanksi yang tidak mendasar. Dasarnya dari mana mereka mengambil sanksi seperti ini?" ujar Umuh di Bandung, Rabu.

Ia juga mempertanyakan apakah PSSI sudah melaporkan berbagai peristiwa yang terjadi dalam laga Persija Jakarta vs Persib kepada FIFA atau belum. Investigasi yang dilakukan PSSI juga tak luput dari pertanyaannya. "Ini kan tergesa-gesa, aneh kan. Ini harus ada kejelasan dulu," kata Umuh.

Harusnya, kata dia, berbagai pihak terkait dipanggil satu per satu oleh Komdis PSSI sebelum mengambil keputusan.

Hukuman yang diberikan PSSI tak sesuai aturan yang hanya mengatur hal-hal yang terjadi dalam stadion. Persitiwa pengeroyokan sendiri terjadi adalah di luar stadion, sehingga itu bukan kewenangan panitia pelaksana pertandingan maupun manajemen Persib.

"Saya tidak akan menolong dan membela pelaku (pengeroyokan), saya juga mengutuk. Itu sangat tidak baik sampai menghilangkan nyawa. Tapi, kita juga harus tahu, itu kan di luar, di ring tiga, itu bukan ranah panpel, bukan ranah Persib," ujar Umuh.

Advertising
Advertising

Umuh menilai hukuman yang dijatuhkan untuk Persib sebagai salah satu cara untuk menghancurkan klub tersebut. "Carilah keadilan yang benar. Jangan karena nafsu, jangan karena inginnya menghancurkan Persib, saking nafsunya untuk membubarkan Persib, sehingga diberikan sanksi seperti ini," katanya.

Menyinggung insiden pengeroyokan berujung meninggalnya suporter Persija, Haringga Sirila, Umuh ikut menyesalkannya. Bahkan, ia mengutuk peristiwa buruk tersebut.

Persib disanksi oleh PSSI akibat beberapa kejadian saat laga Persib vs Persija pada 23 September lalu. Salah satunya, Persib harus bermain laga kandang di luar Pulau Jawa dan tidak boleh disaksikan suporternya hingga akhir musim kompetisi Liga 1 Indonesia 2018.

Sanksi tanpa penonton juga berlaku di kompetisi musim depan hingga separuh musim pertama. Panitia pelaksana Persib pun tak lepas dari hukuman. Mereka disanksi tidak boleh aktif dalam kegiatan penyelenggaraan sepak bola selama dua tahun.

Selain itu, ada sanksi kepada pemain Persib yang dinilai di luar batas. Beberapa di antaranya diberikan sanksi larangan bermain dua hingga lima kali, yaitu Bojan Malisic, Ezechiel Ndouassel, dan Jonathan Bauman.

Umuh pun heran dengan sanksi kepada para pemainnya. Padahal, di lapangan ada wasit yang jadi pengadil saat pertandingan. Tapi, tidak ada pelanggaran di mata wasit yang berujung kartu merah.

"Kalau benar seperti itu (melakukan pelanggaran berat) langsung kartu merah (seharusnya oleh wasit). Di situ juga ada wasit cadangan, hakim garis, kok kenapa tidak langsung dikartu merah di lapangan. Ini rekayasa," katanya.

Sementara terkait banding yang akan diajukan atas berbagai sanksi tersebut, menurutnya sedang dalam proses. Jika tidak ada kendala, Persib akan mengirimkannya Rabu ini kepada Komdis PSSI.

Berita terkait

Jadwal Championship Series Liga 1 2023-2024 Sudah Ditetapkan, Dimulai 14 Mei

8 jam lalu

Jadwal Championship Series Liga 1 2023-2024 Sudah Ditetapkan, Dimulai 14 Mei

Jadwal Championships Series Liga 1 2023-2024 sudah dirilis. Leg pertama digelar 14 dan 15 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Cerita Ayah dan Anak, Maman Abdurahman dan Rafa Abdurrahman, Bermain Bersama saat Persija Hadapi PSIS Semarang di Liga 1

4 hari lalu

Cerita Ayah dan Anak, Maman Abdurahman dan Rafa Abdurrahman, Bermain Bersama saat Persija Hadapi PSIS Semarang di Liga 1

Bek veteran Persija Jakarta Maman Abdurahman bersyukur mendapat kesempatan bermain bersama putranya, Rafa Abdurrahman, pada pertandingan Liga 1.

Baca Selengkapnya

Top Skor, Rekap Hasil, dan Klasemen Akhir Liga 1: Madura United ke Championship Series, RANS Terdegradasi

4 hari lalu

Top Skor, Rekap Hasil, dan Klasemen Akhir Liga 1: Madura United ke Championship Series, RANS Terdegradasi

Seluruh rangkaian Reguler Series Liga 1 telah berakhir. Setelah pertandingan pekan ke-34, Madura United menjadi tim terakhir ke Championship Series.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga 1: RANS Nusantara FC Jadi Tim Terakhir yang Terdegradasi, Susul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC

4 hari lalu

Hasil Liga 1: RANS Nusantara FC Jadi Tim Terakhir yang Terdegradasi, Susul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC

RANS Nusantara FC dipastikan terdegradasi dari Liga 1 setelah kalah 2-3 dari tuan rumah PSM Makassar pada pekan ke-34, Selasa, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil dan Klasemen Liga 1: Madura United Raih Tiket Terakhir ke Championship Series Usai Seri Lawan Arema FC

4 hari lalu

Hasil dan Klasemen Liga 1: Madura United Raih Tiket Terakhir ke Championship Series Usai Seri Lawan Arema FC

Madura United meraih satu tiket tersisa untuk melangkah ke babak Championship Series Liga 1 2023-2024. Bagaimana rekap hasil pekan terakhir?

Baca Selengkapnya

Jadwal Live dan Prediksi 4 Laga Liga 1 Pekan Terakhir, Empat Tim Berusaha Hindari Zona Degradasi

4 hari lalu

Jadwal Live dan Prediksi 4 Laga Liga 1 Pekan Terakhir, Empat Tim Berusaha Hindari Zona Degradasi

Empat tim masih berjuang menghindari zona degradasi pada pekan terakhir fase reguler Liga 1 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga 1: Persebaya Surabaya Kalahkan Persik Kediri 2-1

6 hari lalu

Hasil Liga 1: Persebaya Surabaya Kalahkan Persik Kediri 2-1

Persebaya Surabaya berhasil menutup perjalanan di Liga 1 2023-2024 dengan kemenangan atas Persik Kediri.

Baca Selengkapnya

Jadwal Live dan Prediksi Persebaya Surabaya vs Persik Kediri di Liga 1 Pekan Terakhir Hari Ini

6 hari lalu

Jadwal Live dan Prediksi Persebaya Surabaya vs Persik Kediri di Liga 1 Pekan Terakhir Hari Ini

Pertandingan bertajuk Derby Jawa Timur antara Persebaya Surabaya vs Persik Kediri akan terjadi pada pekan ke-34 Liga 1 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga 1 dan Rekap Hasil Pekan Ke-33 Usai Persija Jakarta Kalahkan RANS Nusantara FC 1-0

8 hari lalu

Klasemen Liga 1 dan Rekap Hasil Pekan Ke-33 Usai Persija Jakarta Kalahkan RANS Nusantara FC 1-0

RANS Nusantara FC harus menerima kekalahan dari Persija Jakarta pada pekan ke-33 Liga 1. Terancam degradasi.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga 1: PSIS Semarang Jaga Peluang ke Championship Series, Persita Tangerang Kalahkan Persis Solo

8 hari lalu

Hasil Liga 1: PSIS Semarang Jaga Peluang ke Championship Series, Persita Tangerang Kalahkan Persis Solo

PSIS Semarang menjaga asa lolos Championship Series seusai mengalahkan Persikabo 1973 dengan skor 3-0 pada pekan ke-33 Liga 1.

Baca Selengkapnya