Pembalap MotoGP dari tim Ducati, Jorge Lorenzo (kiri) dan Andrea Dovizioso, dalam konferensi pers di Jakarta, 1 Februari 2018. Dua pembalap ini bersama Shell Advance meluncurkan kampanye "Libas Tantanganmu." TEMPO/Tony Hartawan
TEMPO.CO, Jakarta - Jorge Lorenzo sukses menjalani operasi di pergelangan tangan kirinya, dan bertekad turun dalam balap MotoGP Malaysia yang akan digelar di Sirkuit Sepang pada 4 November nanti.
Lorenzo mengalami kecelakaan hebat dalam sesi latihan menjelang GP Thailand di Sirkuit Buriram, 7 Oktober lalu. Kecelakaan tersebut mengakibatkan pembalap tim Ducati asal Spanyol itu harus absen dalam seri GP Jepang di Motegi akhir pekan lalu.
"Jorge Lorenzo sudah terbang ke Eropa pada Minggu lalu, dan sukses menjalani operasi di pergelangan tangan kirinya oleh Dokter Xavier Mir dari Dexeus Clinica," demikian tulis pernyataan resmi Ducati.
"Pembalap Spanyol itu pulang ke Lugano untuk beristirahat untuk mempercepat proses penyembuhannya, dengan harapan akan kembali turun membalap di Sepang," lanjut pernyataan resmi Ducati tersebut.
Lorenzo merasa harus membalap di Sepang karena Ducati berpeluang besar untuk meraih kemenangan di sana. Dalam dua musim balap terakhir, GP Malaysia selalu dimenangi oleh Ducati.
"Terima kasih untuk Dokter Mir dan Dokter Barrera atas kerja hebatnya melakukan operasi otot ligamen di pergelangan tangan kiri saya. Saya berharap bisa segera pulih dan membalap di Malaysia, demi menyelesaikan musim balap tahun ini di posisi terbaikm" tulis Lorenzo, pembalap di akun instagramnya.
Musim balap MotoGP 2018 masih menyisakan tiga seri balap lagi, yaitu GP Australia, GP Malaysia, dan GP Valencia. Namun juara musim ini sudah direbut Marc Marquez, yang mendapatkannya usai memenangi GP Jepang akhir pekan lalu.
