Bonus SEA Games Diberikan 12 Januari 2008

Reporter

Editor

Selasa, 25 Desember 2007 23:40 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menegpora) Adhyaksa Dault memastikan bonus uang tunai sebesar Rp 200 juta bagi masing-masing atlet penyumbang medali emas di SEA Games ke-24, di Thailand, beberapa waktu lalu, akan diberikan pada 12 Januari 2008. Bonus akan diberikan secara langsung tanpa dipotong pajak.Pada SEA Games ke-24 lalu, Indonesia berhasil memperoleh 56 emas. Rinciannya, 44 emas dari nomor tunggal dan 12 emas dari nomor beregu dengan total atlet sebanyak 50 atlet. Untuk nomor beregu, masing-masing atlet juga akan memperoleh Rp 200 juta. Namun, atlet yang berada dalam cadangan dan tidak turun sama sekali tidak akan menerima bonus. Dengan demikian, menteri harus mengeluarkan dana sebesar Rp 18,8 miliar. "Dana itu murni dari Menegpora, tidak melalui sponsor atau KONI, meskipun kami harap KONI akan membantu," kata Adhyaksa, ketika dihubungi Tempo, Selasa (25/12). Selain bonus bagi para perebut emas, Adhyaksa melanjutkan, para pelatih yang berhasil membawa timnya merebut emas rencananya akan dihadiahi rumah tahun depan. Namun, hingga saat ini, pendanaan untuk bonus tersebut masih belum jelas. Untuk atlet yang meraih medali perak pun masih diusahakan untuk menerima bonus. "Jumlahnya belum tahu karena sebelumnya tidak dijanjikan bonus bagi peraih perak supaya tidak ada target minimal," katanya.Sehubungan dengan adanya pro dan kontra soal pemberian bonus yang dinilai berlebihan, Adhyaksa menyambut dingin. Menurutnya, jika atlet tidak dipacu dengan bonus besar, sulit untuk memdapatkan atlet-atlet muda karena tidak aad jaminan kehidupan setelah pensiun. "Bonus ini bisa menjadi tabungan atlet ketika mereka pensiun. Kalau tidak begini, tidak akan ada yang mau menjadi atlet Indonesia karena tidak ada jaminan hidup layak setelah pensiun," katanya. Muslima Hapsari

Berita terkait

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

1 menit lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

10 menit lalu

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

13 menit lalu

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.

Baca Selengkapnya

Profil Lil Boi, Rapper yang Bergabung dengan H1ghr

17 menit lalu

Profil Lil Boi, Rapper yang Bergabung dengan H1ghr

Oh Seung-taek atau Lil Boi rapper Korea Selatan baru-baru ini bergabung dengan agensi H1ghr

Baca Selengkapnya

Ketua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur

18 menit lalu

Ketua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur

Bursa calon gubernur Daerah Khusus Jakarta dari PKS mulai ramai. Salah satunya Ketua DPW PKS Jakarta Khoirudin.

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

23 menit lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Presiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju

27 menit lalu

Presiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju

Saat ini yang perlu dilakukan adalah menjaga keseimbangan harga di tingkat petani maupun di tingkat peternak.

Baca Selengkapnya

Alasan Kejaksaan Agung Periksa Robert Bonosusatya sebagai Saksi di Perkara Korupsi di PT Timah

29 menit lalu

Alasan Kejaksaan Agung Periksa Robert Bonosusatya sebagai Saksi di Perkara Korupsi di PT Timah

Robert Bonosusatya mengklaim hanya berteman dengan keempat nama tersangka korupsi timah, tapi tak pernah berbisnis timah.

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024, P2G Soroti Kebijakan Pendidikan Era Nadiem Makarim

37 menit lalu

Hardiknas 2024, P2G Soroti Kebijakan Pendidikan Era Nadiem Makarim

Mulai dari evaluasi Merdeka Belajar 26 episode hingga menagih janji Prabowo-Gibran, ini desakan dari P2G dalam Hardiknas 2024.

Baca Selengkapnya

4 Cara Daftar CapCut Creator hingga Menghasilkan Uang

46 menit lalu

4 Cara Daftar CapCut Creator hingga Menghasilkan Uang

Cara mendaftar CapCut creator cukup mudah dilakukan. Anda bisa mendaftar menggunakan ponsel. Jika konsisten, Anda akan mendapat gaji.

Baca Selengkapnya