Eko Yuli Irawan cs akan Jaga Penampilan di Kejuaraan Dunia

Reporter

Aditya Budiman

Editor

Hari Prasetyo

Rabu, 20 Februari 2019 20:17 WIB

Lifter Indonesia Eko Yuli Irawan melakukan angkatan "clean and jerk" angkat besi putra nomor 62 kg SEA Games XXIX di MITEC, Kuala Lumpur, Malaysia, 28 Agustus 2017. Eko Yuli memperoleh medali perak dengan total angkatan 306 kg. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet angkat besi Indonesia, Eko Yuli Irawan dan kawan-kawan, akan tampil pada seri Kejuaraan Dunia Angkat Besi di Fuzhou, Cina akhir pekan ini. Kejuaraan Dunia di bawah naungan federasi angkat besi internasional (IWF) itu merupakan salah satu rangkaian turnamen merebut tiket ke Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.

Persatuan Angkat Besi dan Berat Seluruh Indonesia (PABBSI) menyatakan Indonesia mengirim empat lifter putra dan tiga putri di ajang yang berlangsung 22-27 Februari 2019. Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PABBSI Alamsyah Wijaya menyebutkan ketujuh lifter tersebut ialah Eko Yuli Irawan (Kelas 61 Kg), Triyatno (73 Kg), Deni (67 Kg), dan Surahmat Wijoyo (55 Kg)

Lalu Sarah Anggraeni (kelas 49 Kg), Acchedya Jagadditha (59 Kg), dan Nurul Akmal (+87 Kg). Di tim putri, kata Alamsyah, harus kehilangan satu lifter, yakni Sri Wahyuni yang tampil di kelas andalan 49 Kg. "Dia mundur karena sedang hamil," ucapnya. Posisi Sri Wahyuni digantikan oleh Sarah yang sebelumnya tampil di kelas 55 Kg.

Ihwal target, lanjut Alamsyah, PABBSI tidak ada memberikan patokan khusus. Dengan sistem penilaian baru, di mana perebutan tiket ke Olimpiade berdasarkan poin individu, lifter dituntut bisa tampil konsisten dan menjaga penampilan di setiap kejuaraan. "Jadi targetnya jangan sampai total angkatannya turun dari kejuaraan sebelumnya," kata Alamsyah.

Pada seri Kejuaraan Dunia Angkat Besi di Ashgabat, Turkmenistan November 2018 hanya Eko Yuli yang sukses membawa pulang emas. Ia mencatatkan total angkatan clean & jerk 174 Kg sekaligus menciptakan rekor dunia baru. Pada angkatan snatch, Eko mencatatkan 143 Kg.

Advertising
Advertising

Total angkatan Eko Yuli Irawan di Ashgabat sebesar 317 Kg. "Jadi kalau untuk Eko tidak boleh turun terlalu jauh dari total angkatan itu," ucap Alamsyah.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

16 jam lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

6 hari lalu

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.

Baca Selengkapnya

Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

6 hari lalu

Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

Atlet dayung putra Indonesia La Memo berhasil meraih tiket Olimpiade 2024. Lolos untuk kedua kalinya.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

9 hari lalu

Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.

Baca Selengkapnya

Masuk Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN Bisa Jalur Talent Scouting, Ini Penjelasannya

9 hari lalu

Masuk Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN Bisa Jalur Talent Scouting, Ini Penjelasannya

Talent scouting adalah salah satu jalur untuk mendaftar ke Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN). Berikut adalah sejumlah talenta yang bisa dipilih.

Baca Selengkapnya

PBSI: Wakil Indonesia Masih Harus Raih Status Unggulan di Olimpiade 2024 Paris

15 hari lalu

PBSI: Wakil Indonesia Masih Harus Raih Status Unggulan di Olimpiade 2024 Paris

Ketua Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 PBSI, Muhammad Fadil Imran, mengatakan wakil Indonesia perlu meraih status unggulan. Apa pertimbangannya?

Baca Selengkapnya

Atlet Angkat Besi Nurul Akmal Jadi Atlet Ke-10 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

16 hari lalu

Atlet Angkat Besi Nurul Akmal Jadi Atlet Ke-10 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Kemenpora mengumumkan bahwa atlet angkat besi putri Nurul Akmal menjadi atlet ke-10 dari Indonesia yang lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Sekjen PB PABSI Djoko Pramono: Keberhasilan Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Menjadi Kejutan

18 hari lalu

Sekjen PB PABSI Djoko Pramono: Keberhasilan Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Menjadi Kejutan

Sekjen PB PABSI, Djoko Pramono, menilai keberhasilan yang dicapai lifter Rizki Juniansyah lolos Olimpiade 2024 Paris menjadi kejutan.

Baca Selengkapnya

Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

22 hari lalu

Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

Indonesia sudah meloloskan 11 atlet ke Olimpiade 2024, yang terbaru Rizki Juniansyah dari cabang angkat besi.

Baca Selengkapnya

Raih Emas IWF World Cup 2024, Lifter Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

23 hari lalu

Raih Emas IWF World Cup 2024, Lifter Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

Lifter andalan Indonesia, Rizki Juniansyah, berhasil meraih tiket ke Olimpiade 2024 Paris setelah meraih emas di ajang IWF World Cup 2024.

Baca Selengkapnya