Untuk SEA Games dan Olimpiade, PBSI Ajukan Dana Rp 14 Miliar

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Selasa, 26 Februari 2019 05:50 WIB

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti. (badmintonindonesia.org)

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menyatakan anggaran pemusatan latihan nasional sebesar Rp 14 miliar belum cukup untuk membiayai kualifikasi Olimpiade 2020 untuk cabang olahraga andalan Indonesia.

"Anggaran untuk lolos kualifikasi Olimpiade itu besar karena setiap wakil nomor pertandingan itu harus ikut dalam 12 turnamen, bahkan 25 turnamen jika mencontoh Praveen Jordan/Debby Susanto pada Olimpiade Rio 2016," kata Kabid Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti setelah penandatanganan nota kesepahaman anggaran pelatnas SEA Games 2019 dan kualifikasi Olimpiade 2020 di Kemenpora, Jakarta, Senin.

Persyaratan itu, menurut Susy, diperuntukkan bagi para atlet bulu tankis yang telah menduduki posisi 10 besar dunia.

Susy mengatakan, jumlah anggaran sebesar Rp 14 miliar dari Rp 40 miliar yang diajukan telah melewati sejumlah pertimbangan oleh tim verifikasi Kemenpora. "Kami berharap ada tambahan anggaran terkait penggunaan selama pelatnas seperti akomodasi dan vitamin bagi para atlet," katanya.

PBSI akan menyiapkan masing-masing dua wakil pada sektor tunggal putra, ganda putra, dan ganda campuran untuk lolos kualifikasi Olimpiade yang dimulai pada April 2019.

Advertising
Advertising

"Tapi, kami tidak mungkin hanya menyiapkan masing-masing dua wakil pada tiga sektor itu. Kami berharap dapat mengirim wakil lain sebagai langkah antisipasi jika terjadi hal yang tidak terduga seperti cedera," kata mantan peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu.

Susy mengatakan anggaran sebesar Rp 14 miliar yang disepakati dari Kemenpora lebih sesuai untuk persiapan menuju SEA Games 2019. "Tapi, kami tidak bisa hanya fokus pada SEA Games karena penghitungan kualifikasi Olimpiade sudah mulai pada April 2019," katanya.

"Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) mengalokasikan 60 pertandingan per tahun. Tapi, kami tidak mungkin mengikutsertakan atlet kami pada semua turnamen tingkat bawah itu. Untuk level elite, ada sekitar 40 turnamen setiap tahun," ujarnya.

PBSI, lanjut Susy Susanti, telah menggunakan anggaran sendiri untuk membiayai program pelatnas pada Januari 2019 sebelum anggaran dari Kemenpora turun. "Pelatnas kami tidak pernah berhenti setiap tahun. Tapi, dana dari pemerintah tentu sangat membantu," ujarnya.

Berita terkait

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

2 jam lalu

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

Taiwan akan menjadi lawan Indonesia pada babak semifinal Piala Thomas 2024. Chou Tien Chen mengalahkan Viktor Axelsen.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Daniel Puas Balas Dendam ke Korea Selatan dan Bawa Indonesia ke Semifinal

4 jam lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Daniel Puas Balas Dendam ke Korea Selatan dan Bawa Indonesia ke Semifinal

Fajar / Daniel menjadi penentu kemenangan Indonesia atas Korea Selatan pada perempat final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Indonesia ke Semifinal Usai Tekuk Korea Selatan 3-1, Fajar / Daniel Jadi Penentu

5 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Indonesia ke Semifinal Usai Tekuk Korea Selatan 3-1, Fajar / Daniel Jadi Penentu

Ganda putra Fajar / Daniel mengalahkan wakil Korea Selatan Ki / Kim lewat dua game langsung di perempat final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Menang, Indonesia Kembali Ungguli Korea Selatan 2-1

5 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Menang, Indonesia Kembali Ungguli Korea Selatan 2-1

Jonatan Christie menyudahi perlawanan sengit Cho Geon Yeop lewat pertarungan sengit tiga game di perempat final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Takluk dari Kang / Seo, Indonesia vs Korea Selatan 1-1

7 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Takluk dari Kang / Seo, Indonesia vs Korea Selatan 1-1

Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Thomas 2024 masih imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan

8 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan

Anthony Sinisuka Ginting sukses menyudahi perlawanan sengit tunggal putra Korea Selatan Jeon Heyok Jin pada babak perempat final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Resmi Pensiun, Berikut Daftar Panjang Prestasinya di Bulu Tangkis Dunia

9 jam lalu

Kento Momota Resmi Pensiun, Berikut Daftar Panjang Prestasinya di Bulu Tangkis Dunia

Kento Momota memenangkan 16 medali emas ajang BWF World Tour serta empat medali emas BWF Superseries.

Baca Selengkapnya

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

10 jam lalu

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

Kento Momota ingin membuat lebih banyak orang mencintai bulu tangkis lebih dari dia mencitainya usai resmi pensiun.

Baca Selengkapnya

Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Uber 2024, Ricky Soebagdja Bangga dengan Perjuangan Pemain

11 jam lalu

Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Uber 2024, Ricky Soebagdja Bangga dengan Perjuangan Pemain

Ester Nurumi Tri Wardoyo menjadi penentu kemenangan atas Thailand, untuk memastikan Indonesia maju ke semifinal Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Singgung Peran Greysia Polii Usai Bawa Indonesia ke Semifinal

11 jam lalu

Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Singgung Peran Greysia Polii Usai Bawa Indonesia ke Semifinal

Ester Nurumi Tri Wardoyo sempat merasa tegang sebelum melakoni laga penentuan di perempat final Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya