TEMPO.CO, Jakarta - Beda hasil diperoleh dua wakil Indonesia di babak pertama Singapura Open 2019 yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Rabu. Jonatan Christie berhasil melaju, sementara Fitriani kalah di laga perdananya.

Jonatan mengalahkan Khosit Phetpradab (Thailand) usai terlibat laga ketat selama 67 menit. Setelah mampu mengatasi game pertama, Jonatan harus kehilangan game berikutnya. Beruntung di game penentu Jonatan akhirnya bisa merebut kemenangan, dengan skor akhir 21-18, 19-21, 21-18.

“Puji Tuhan saya bisa melewati babak pertama ini. Cukup ketat juga, saya masih penyesuaian lapangan, karena di sini anginnya juga agak membingungkan. Karena beberapa kali bola berhenti terus agak maju gitu,” kata Jonatan.

Jonatan mengakui penampilannya belum maksimal. Ia masih beradaptasi dengan kondisi lapangan. Jonatan mengatakan masih banyak melakukan kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan.

“Saya bermain lebih kurang sabar di game kedua dan tiga. Saya mau buru-buru menyerang dan mematikan. Sebaliknya Khosit tinggal defend aja, dia banyak dapat poin dari kesalahan saya sendiri. Saya merasa hari ini belum bermain maksimal,” ujar Jonatan lagi.

Di babak dua, Jonatan akan berhadapan dengan Lee Zii Jia (Malaysia). Jonatan punya catatan yang meyakinkan atas lawannya tersebut, dengan mengantongi angka 3-0. Terakhir mereka bertemu di Swiss Open 2019.

Namun, ia berjanji akan tampil waspada. “Lee Zii Jia punya kemampuan menyerang yang cukup baik. Saya harus waspadai itu juga karena di sini anginnya nggak bisa diprediksi, jadi saya harus lebih pintar untuk menggunakan stroke dan pola permainan,” kata Jonatan.

Sementara itu dari sektor tunggal putri, Indonesia harus kehilangan Fitriani di babak pertama. Fitriani gagal mengatasi Ratchanok Intanon (Thailand) dan kalah 18-21, 14-21.

Fitriani mengatakan berusaha mengontrol permainan di game pertama. "Tapi terus dia mencoba buat menyerang dan saya jadi terbawa polanya dia. Tadi banyak bola saya yang nggak pas waktu game kedua. Jadi saya banyak ketekan sama dia,” kata dia.

Sebelum Fitriani, tunggal putri Indonesia lainnya, Gregoria Mariska Tunjung, kandas di babak pertama Singapura Open. Ia ditaklukkan Mia Blichfeldt (Denmark) dengan skor 16-21, 20-22.

BADMINTON INDONESIA