TEMPO.CO, Jakarta - Mercedes berhasil mencetak sejarah sebagai tim F1 pertama yang merengkuh dua posisi terdepan pada empat balapan beruntun.

"Luar biasa kami bisa memecahkan rekor pada tahun keenam kami, mencoba menembus batas, mencoba tetap berdiri, dan tidak menjadi terlalu percaya diri," kata Kepala Tim Mercedes Toto Wolff seusai GP Azerbaijan di Sirkuit Baku, Minggu, 28 April 2019.

Ferrari sebelumnya menorehkan enam kemenangan beruntun pada 1952. Williams mengawali musim balapan 1992 dengan tiga kemenangan urutan pertama dan kedua. Mereka menjadi tim pertama yang menjuarai lima balapan pertama tahun itu lewat pebalap Nigel Mansell.

Mercedes pernah meraih finis 1-2 sebanyak 12 kali pada musim 2015, namun tidak secara beruntun.

Juara dunia lima kali Lewis Hamilton dan rekan satu timnya di Mercedes, Valtteri Bottas, telah sama-sama mengantongi dua gelar juara dan urutan kedua pada empat balapan musim ini.

Bottas sementara unggul 1 poin dari Hamilton berkat poin tambahan setelah mencetak waktu putaran tercepat di GP Australia.

"Valtteri sangat meningkat tahun ini dan sangat senang dengan mobilnya. Ia menunjukkan hasil dan membalap secara fantastis," kata Hamilton.

"Jadi kami berdua tinggal menunjukkan performa hebat untuk mengalahkan para pembalap lainnya," Lewis Hamilton melanjutkan.