Pembentukan Badan Independen Wasit di Liga 1 Mendapat Kritikan

Reporter

Aditya Budiman

Editor

Nurdin Saleh

Jumat, 17 Mei 2019 07:46 WIB

Logo Liga 1 2019. (liga-indonesia.id)

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemain nasional era 1990 Ferril Hattu mengkritik pembentukan badan independen wasit di Liga 1. Ia menyatakan pembentukan badan independen wasit belum mendesak dilakukan.

Menurut dia, persoalan menyangkut wasit sudah menjadi kewenangan Komite Wasit yang ada dalam struktur organisasi. "Sudah ada solusinya (pada Komite Wasit), tinggal diperkuat saja," ucap Ferril kepada Tempo, Rabu, 15 Mei 2019. Kehadiran badan wasit, ucapnya, malah akan menambah birokrasi di tubuh federasi.

Ferril yang merupakan kapten tim nasional Indonesia di SEA Games 1991 menyatakan persoalan yang terjadi di sepak bola Indonesia sebenarnya ada di pengurus federasi. Ia menilai ada posisi di PSSI yang mestinya diisi oleh orang yang mengerti betul sepak bola. "Senang sepak bola iya tapi tidak ada kompetensinya," tuturnya. Salah satu contoh paling nyata, kata dia, ialah terlibatnya petinggi federasi dalam kasus pengaturan skor.

Federasi sepak bola Indonesia sudah membentuk badan independen wasit. Saat ini federasi tengah mencari sosok yang akan mengisi posisi komisioner. Nantinya ada tiga komisioner yang mengisi posisi di badan independen wasit, yakni perwakilan wasit, klub, dan federasi. Di wilayah eksekutif, nantinya ada seorang direktur teknik wasit dari federasi sepak bola Inggris yang akan duduk di badan wasit.

Ferril menilai kehadiran badan wasit belum tentu bisa menyelesaikan masalah pengaturan skor yang menghantui kompetisi Liga Indonesia. Di sisi lain, menurut dia, keterlibatan pihak luar, yakni federasi sepak bola Inggris (FA) dalam struktur badan wasit tak jadi jaminan badan tersebut bisa bekerja dengan baik atau independen.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut, persoalan krusial yang mestinya menjadi perhatian PSSI ialah menemukan sosok yang tepat mengisi kursi kepemimpinan. Ferril menegaskan masalah sepak bola Indonesia saat ini tidak adanya keteladanan. "Masalah mendasarnya kan terjadi krisis kepemimpinan," ucap Ferril.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Kontroversi Sivakorn Pu Udom, Wasit VAR yang Akan Awasi Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak

7 jam lalu

Kontroversi Sivakorn Pu Udom, Wasit VAR yang Akan Awasi Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak

Sivakorn Pu Udom , wasit VAR yang akan mengawasi laga timnas U-23 Indonesia vsIrak kerap membuat keputusan kontroversial.

Baca Selengkapnya

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

1 hari lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Cerita Ayah dan Anak, Maman Abdurahman dan Rafa Abdurrahman, Bermain Bersama saat Persija Hadapi PSIS Semarang di Liga 1

1 hari lalu

Cerita Ayah dan Anak, Maman Abdurahman dan Rafa Abdurrahman, Bermain Bersama saat Persija Hadapi PSIS Semarang di Liga 1

Bek veteran Persija Jakarta Maman Abdurahman bersyukur mendapat kesempatan bermain bersama putranya, Rafa Abdurrahman, pada pertandingan Liga 1.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

2 hari lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Top Skor, Rekap Hasil, dan Klasemen Akhir Liga 1: Madura United ke Championship Series, RANS Terdegradasi

2 hari lalu

Top Skor, Rekap Hasil, dan Klasemen Akhir Liga 1: Madura United ke Championship Series, RANS Terdegradasi

Seluruh rangkaian Reguler Series Liga 1 telah berakhir. Setelah pertandingan pekan ke-34, Madura United menjadi tim terakhir ke Championship Series.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga 1: RANS Nusantara FC Jadi Tim Terakhir yang Terdegradasi, Susul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC

2 hari lalu

Hasil Liga 1: RANS Nusantara FC Jadi Tim Terakhir yang Terdegradasi, Susul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC

RANS Nusantara FC dipastikan terdegradasi dari Liga 1 setelah kalah 2-3 dari tuan rumah PSM Makassar pada pekan ke-34, Selasa, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil dan Klasemen Liga 1: Madura United Raih Tiket Terakhir ke Championship Series Usai Seri Lawan Arema FC

2 hari lalu

Hasil dan Klasemen Liga 1: Madura United Raih Tiket Terakhir ke Championship Series Usai Seri Lawan Arema FC

Madura United meraih satu tiket tersisa untuk melangkah ke babak Championship Series Liga 1 2023-2024. Bagaimana rekap hasil pekan terakhir?

Baca Selengkapnya

Jadwal Live dan Prediksi 4 Laga Liga 1 Pekan Terakhir, Empat Tim Berusaha Hindari Zona Degradasi

2 hari lalu

Jadwal Live dan Prediksi 4 Laga Liga 1 Pekan Terakhir, Empat Tim Berusaha Hindari Zona Degradasi

Empat tim masih berjuang menghindari zona degradasi pada pekan terakhir fase reguler Liga 1 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

2 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

2 hari lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya