Kata Perbasi Soal Mundurnya Stapac Jakarta dari IBL 2019/2020

Selasa, 27 Agustus 2019 07:35 WIB

Konfrensi pers oleh majenemen klub Stapac Jakarta bersama pengelola Indonesian Basketball League (IBL) pasca menyatakakan tidak mengkuti kompetisi musim 2019/2020 di Hotel Fairmont Senayan, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia masih berharap Stapac Jakarta bisa berkompetisi di Indonesia Basketball League atau IBL pada musim 2019/2020.

Ketua Umum PP Perbasi, Danny Kosasih mengatakan pihaknya memahami kesulitan yang dihadapi klub tersebut. "Masalah banyak pemainnya yang diambil (untuk tim nasional)," kata dia di Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019.

Danny mengatakan pemain tim nasional basket bakal tetap berpartisipasi di IBL. Tampilnya mereka di ajang IBL, kata dia, untuk menambah jam terbang pemain. "Kalau enggak, mau ke mana? Kalau kita tidak bawa ke IBL, tambah babak belum lagi," ujarnya.

Terkait dengan persoalan yang dihadapi Stapac, Danny menyebut bahwa IBL juga telah menawarkan program rokkie kepada klub juara IBL musim lalu itu. Tapi, dia melanjutkan, klub itu tak mempunyai pemain yang bisa diproyeksikan menjadi rokkie.

“Mungkin untuk pembinaan bisa jadi solusi, tapi ini bukan pemain binaan tapi ambilan. Kalau binaan itu 5 tahun, ini baru ambil 2 bulan, pembinaan atau bukan?,” tutur Danny.

Advertising
Advertising

Dia menjelaskan, pemain rokie bisa naik ke tim utama dengan syarat harus didaftarkan lima tahun sebelumnya. “Kalau nanti dikatakan pembinaan takut diserang orang, binaan kok baru dua bulan sudah jadi binaan,” ujarnya.

Sebelumnya Stapac Jakarta secara resmi mengundurkan diri dari IBL musim 2019/2020. Pemilik klub, Irawan Haryono menyampaikan hal itu saat rapat tahunan IBL bersama seluruh pemilik klub dan Perbasi.

“Saya dari Stapac mau menjelaskan, dalam hal ini, apa yang kami putuskan tidak ada yang disalahkan. Tapi prinsipnya saya mau dukung tim nasional supaya sukses,” ujar Irawan seusai rapat di Hotel Fairmont Senaya, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019.

Irawan menyebutkan, saat ini ada lima pemainnya yang dipanggil untuk ikut seleksi tim nasional Indonesia 5on5 dan satu pemain di 3ex3. Selain itu, empat pemain di klubnya secara bersamaan pensiun. Ada lagi persoalan lain, yaitu pemainnya, Agassi Yeshe Goantara menempuh pendidikan di Spanyol dan Ruslan yang harus menjalani operasi karena cedera. “Sisanya enam pemain," kata dia.

Jika Stapac ngotot ikut IBL, kata dia, pasti akan mengganggu persiapan timnas. Irawan meyakini, keputusan mundur dari IBL sebagai langkah terbaik untuk mendukung tim nasional.

“Saya tidak mau gara-gara saya memaksakan harus main, pemain saya nanti tidak kepilih karena kepentingan Stapac. Saya melihatnya timnas ini adalah kepentingan nomor satu untuk kalangan basket," dia menjelaskan.

Sebenarnya, dalam rapat tahunan IBL, ada beberapa tawaran solusi untuk Stapac Jakarta. Namun, menurut Irawan, solusi itu tidak bisa menyelesaikan persoalan di klubnya. "Memang tadi saya sudah dikasih jalan keluar macam-macam, tapi solusinya itu tidak menyelesaikan semuanya," ujarnya. Ia pun menyampaikan permintaan maaf kepada pihak sponsor maupun IBL.

Direktur IBL, Junas Miradiarsyah mengatakan pihaknya telah menawarkan berbagai solusi kepada Stapac tetapi klub tersebut tetap ingin mengundurkan diri. "Dari liga sangat menyayangkan," ujar Junas Hotel Fairmont Senayan, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019.

Junas mengungkapkan pihaknya memahami situasi yang dihadapi Stapac soal kekurangan pemain. Menurut dia, solusi yang ditawarkan adalah program rokkie dan aturan mengenai jumlah pemain yang bisa dibawa oleh masing-masing klub. “Kemudian jumlah pemain asing akan ditambah, jadi dari sisi jumlah pemain bisa mencukupi,” kata dia.

Selain itu, Junas menambahkan, tim nasional juga telah memaparkan mekanismenya kepada manajemen Stapac dalam rapat bersama. Menurut dia, di rapat itu sudah dijelaskan gambaran jumlah pemain Stapac Jakarta yang dipanggil ke timnas. Tapi, Stapac tetap dengan keputusannya tidak ikut kompetisi musim mendatang.

IRSYAN HASYIM

Berita terkait

Berhasil Jadi Raja Slam Dank IBL All Star 2024, Pandu Wiguna: Bukti Pemain Lokal Juga Bisa

5 hari lalu

Berhasil Jadi Raja Slam Dank IBL All Star 2024, Pandu Wiguna: Bukti Pemain Lokal Juga Bisa

Prawira Harum Bandung, Pandu Wiguna, berhasil memenangi Slam Dunk Contest IBL All Star 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil IBL All Star 2024: Lester Prosper Bata Tim Future Kalahkan Legacy

5 hari lalu

Hasil IBL All Star 2024: Lester Prosper Bata Tim Future Kalahkan Legacy

Tim Future kembali melibas Legacy dalam pertandingan IBL All Star 2024 yang diselenggarakan di Britama Arena, Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bursa Transfer IBL 2024: Rajawali Medan Rekrut Pemain Timnas Denmark Jonas Zohore Bergstedt

19 hari lalu

Bursa Transfer IBL 2024: Rajawali Medan Rekrut Pemain Timnas Denmark Jonas Zohore Bergstedt

Klub IBL 2024, Rajawali Medan, merekrut dua pemain asing sekaligus yakni Jonas Zohore Bergstedt dan Patrick McGlynn.

Baca Selengkapnya

Prawira Harum Bandung Lolos ke Putaran 2 Kualifikasi Liga Champions Basket Asia, Susul Pelita Jaya

25 hari lalu

Prawira Harum Bandung Lolos ke Putaran 2 Kualifikasi Liga Champions Basket Asia, Susul Pelita Jaya

Prawira Harum Bandung berhasil lolos ke putaran kedua Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024, menyusul Pelita Jaya Basketball.

Baca Selengkapnya

5 Pemain dengan Statistik Terbaik di Kompetisi Basket IBL 2024 hingga Pekan Kedelapan

32 hari lalu

5 Pemain dengan Statistik Terbaik di Kompetisi Basket IBL 2024 hingga Pekan Kedelapan

Kompetisi bola basket nasional, IBL 2024, memasuki pekan kedelapan. Ini 5 pemain dengan statistik terbaik.

Baca Selengkapnya

Jadwal IBL All Star 2024: Digelar di Britama Arena, 27 April, Pertemukan Tim Legacy dan Tim Future

33 hari lalu

Jadwal IBL All Star 2024: Digelar di Britama Arena, 27 April, Pertemukan Tim Legacy dan Tim Future

Jadwal IBL All Star 2024 yang akan digelar pada 27 April di Britama Arena Mahaka Square Kelapa Gading, Jakarta.

Baca Selengkapnya

Berita Basket: Tampil di BCL Asia 2024, Prawira Harum Bandung Bagi Fokus dengan IBL

40 hari lalu

Berita Basket: Tampil di BCL Asia 2024, Prawira Harum Bandung Bagi Fokus dengan IBL

Pelatih Prawira Harum Bandung David Singleton yakin timnya dapat memberi performa terbaik di BCL Asia 2024 meski harus membagi fokus ke IBL 2024.

Baca Selengkapnya

Kartika Siti Aminah, Pelatih Perempuan Pertama di IBL dengan Jilbab Panjang yang Khas

42 hari lalu

Kartika Siti Aminah, Pelatih Perempuan Pertama di IBL dengan Jilbab Panjang yang Khas

Profil Kartika yang identik dengan jilbab panjang itu

Baca Selengkapnya

Indonesia Patriots Seleksi Pebasket Muda Bertinggi Minimal 180 Sentimeter untuk Digembleng di Lithuania

20 Februari 2024

Indonesia Patriots Seleksi Pebasket Muda Bertinggi Minimal 180 Sentimeter untuk Digembleng di Lithuania

Perbasi akan mengirim pebasket muda dengan tinggi tubuh minimal 180 sentimet ke Lithuania lewat program Indonesia Patriots.

Baca Selengkapnya

Hasil Basket IBL 2024: Rans Simba Bogor Menangi Laga Perdana, Kalahkan Bali United

20 Januari 2024

Hasil Basket IBL 2024: Rans Simba Bogor Menangi Laga Perdana, Kalahkan Bali United

Klub bola basket Rans Simba Bogor membuka kemenangan pada laga perdananya di IBL 2024 dengan mengalahkan Bali United.

Baca Selengkapnya