Kalahkan Argentina, Spanyol Juara Piala Dunia Basket FIBA 2019

Reporter

Antara

Editor

Ariandono

Senin, 16 September 2019 03:52 WIB

Timnas Spanyol mengangkat trofi setelah menjadi juara Piala Dunia Basket FIBA 2019 dengan mengalahkan Argentina di babak final dengan 95-75 di Beijing, Cina pada Minggu 15 September. (foxsports.com.au)

TEMPO.CO, Jakarta - Spanyol menjuarai Piala Dunia Basket FIBA 2019 usai menundukkan Argentina 95-75 dalam partai final di Beijing, Cina, Minggu.

Hasil tersebut merupakan kedua kalinya Spanyol menjadi juara dunia setelah mencapai raihan serupa pada edisi 2006 di Jepang.

Selain menjadi juara, Spanyol juga menutup turnamen sebagai satu-satunya tim yang tak pernah mengalami kekalahan sejak putaran final digelar mulai 31 Agustus, demikian catatan laman resmi FIBA.

Dalam perjalanan menjadi juara, Spanyol sukses mengalahkan Tunisia 101-62, Puerto Rico (73-63), Iran (73-65), Italia (67-60), Serbia (81-69), Polandia (90-78), Australia (95-88) dan tentunya Argentina.

Di partai final, Spanyol tampil begitu menguasai jalannya pertandingan memaksa perjalanan Argentina berakhir dengan antiklimaks.

Advertising
Advertising

Di semua sektor Spanyol mengungguli Argentina, baik itu akurasi tembakan terbuka yakni 48 persen berbanding 36 persen, tripoin (30 persen: 26 persen) hingga rebound (47:27).

Argentina seolah gugup dan hal itu dimanfaatkan oleh Spanyol yang unggul jauh 7-0 pada dua menit awal dan lantas diperlebar menjadi 14-2 empat menit kemudian sebelum kuarter pertama berakhir dalam keunggulan tegas 23-14 bagi Spanyol.

Penampilan Argentina tak kunjung membaik terutama berkat kepiawaian Spanyol mengurung ruang gerak sang patron, Luis Scola. Spanyol mudah saja membukukan kemenangan 95-75 untuk menjadi juara.

Scola yang biasanya selalu jadi tulang punggung hanya mencetak delapan poin dan delapan rebound kendati melantai paling lama di antara semua pemain Argentina yakni 34 menit 23 detik.

Pasokan angka Argentina datang dari Gabriel Deck dengan 24 poin, diikuti 17 poin Nicolas Laprovittola serta 11 poin dan delapan assist Facundo Campazzo, namun hal itu sama sekali tak cukup untuk menandingi Spanyol.

Kubu Spanyol punya enam pemain yang mencapai raihan angka dua digit, satu di antaranya bahkan mencapai dwiganda.

Ricky Rubio memimpin dengan 20 poin dan tujuh rebound, diikuti Sergio Llull 15 poin, Marc Gasol 14 poin, tujuh rebound dan tujuh assist, Rudy Fernandez dwiganda 11 poin dan 10 rebound, serta masing-masing 11 poin dari Hernangomez bersaudara, Juancho dan Willy. Piala Dunia Basket FIBA berikutnya Akan digelar di tiga negara: Filipina, Indonesia, dan Jepang pada 2023.

Berita terkait

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 jam lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

6 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

7 jam lalu

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

Komisi Urusan Intenet Pusat Cina telah memulai kampanye nasional selama dua bulan untuk melarang tautan ilegal dari sumber eksternal di berbagai media

Baca Selengkapnya

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

7 jam lalu

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku tidak mengetahui ihwal penyidik meminta Bea Cukai untuk paparan dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

9 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

11 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

11 jam lalu

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.

Baca Selengkapnya

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

14 jam lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

1 hari lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya