TEMPO.CO, Jakarta- Lifter putra, Eko Yuli Irawan, meraih meddali emas di kelas 67 kilogram dalam kejuaraan angkat besi internasional Fajr Cup 2020 di Iran, Senin, 3 Februari 2020.

Turnamen di Iran merupakan salah satu ajang pengumpulan poin tiket untuk bisa tampil pada Olimpiade 2020 di Toyo. Eko Yuli Irawan yang juga peraih medali emas SEA Games 2019 berhasil meraih total angkatan snatch seberat 142 kg dan angkatan clean & jerk 165 kg.

Medali perak untuk kelas ini diraih lifter asal Turki, Seger Bunyami, dengan angkatan snatch seberat 131 kg dan clean & jerk 148 kg. Sementara Lifter Indonesia lainnya, Deni, meraih perunggu dengan angkatan snatch 130 kg dan clean & jerk 160 kg.

Di kelas 73 kg, lifter Triyatno meraih emas dengan angkatan snatch 140 kg dan clean & jerk 170 kg.

Menurut pelatih kepala tim angkat besi Indonesia, Dirja Wiharja, hasil ini sangat menggembirakan karena para lifter Indonesia mampu menjaga performa mereka. "Performa ini harus tetap dipertahankan hingga kepastian tiket Olimpiade 2020 diraih oleh para lifter Indonesia, " ungkapnya melalui pesang singkat.

Usai kejuaraan di Iran, Indonesia masih menurunkan lifternya pada tiga kejuaraan internasional yang juga merupakan babak kualifikasi Olimpiade 2020.

Tiga ajang itu adalah, Kejuaraan Angkat Besi Junior Asia di Taskhen, Uzbekistan, 13-19 Februari yang akan diikuti Windy Cantika Aisah (49kg putri), Rahmat Erwin Abdullah (73kg putra), Yuliana Clarissa (55kg), Putri Aulia (59kg putri), M Fathir (61kg). Lalu, Kejuaraan Angkat Besi Dunia di Rumania, 14-20 Maret 2020 yang diikuti Windy Cantika Aisah dan Rahmat Erwin Abdullah. Terakhir, Kejuaraan Angkat Besi Asia di Kazakhstan, 7-15 April 2020 yang akan diikuti Denny, Eko Yuli Irawan, dan Nurul Akmal.

IRSYAN HASYIM