TEMPO.CO, Jakarta - Vidya Rafika telah tiga bulan menjalani pemusatan latihan nasional menembak sebagai persiapan berlaga di Olimpiade 2020 yang kini sudah ditunda. Atlet putri spesialis nomor 10 meter air rifle mulai berlatih lagi di Lapangan Tembak Senayan sejak pertengahan Januari lalu. "Masih berjalan meski ada pandemi corona," kata dia saat dihubungi Tempo, Senin, 6 April 2020.

Atlet berusia 18 tahun ini mengatakan sejak pertama kali pasien virus corona terindentifikasi di Indonesia, pengurus Persatuan Menembak Sasaran dan Berburu Indonesia (Perbakin) langsung menerapkan protokol kesehatan bagi 10 atlet Pelatnas. "Isolasi diri di Apartemen Belleza kalau lagi tidak latihan," kata Fika sapaan akrab Vidya Rafika.

Selama masa isolasi dan jagak jarak, Fika mengisi waktu luang dengan beberapa aktivitas, yaitu mengecek medial sosial, bermain game serta ngobrol dengan sesama atlet, jadi rutinitas pengusir kejenuhan. "Main game dan ngborol begitu dengan teman-teman karena nggak bisa ke mana-mana, udah gitu doang," kata dia.

Vidya Rafika menyebut dirinya sebagai gamers karena menyukai beberapa jenis konsol game. "Game kesukaan aku kayak main game PUBG, terus nitendo, main PS (Playstation)," kata dia.

Meski merupakan atlet menembak, Fika tidak terlalu menyukai game dengan latar belakang perang. Gadis kelahiran Depok, 27 Mei 2001 ini masih gemar dengan permainan digital dengan genre petualangan dan Role Playing Game atau RPG. "Main tembak-tembakan tidak terlalu suka, lebih suka ke RPG dan adventure," kata dia.

IRSYAN HASYIM