TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Ferrari, Charles Leclerc, mengatakan berada di podium kedua merupakan hasil tidak terduga dalam seri balap pembuka Formula 1 di GP Austria. Menurut dia, hasil itu seolah kemenangan bagi tim kuda jingkrak setelah hasil buruk dalam sejumlah tes pramusim dan sesi latihan sebelumnya.

"Saya sangat senang, rasanya seperti kemenangan hari ini. Aku juga tidak mengharapkannya tapi ini kejutan yang menyenangkan. Aku pikir kami melakukan segalanya dengan sempurna hari ini untuk finis kedua," kata Leclerc, dikutip dari Motorsport, Ahad, 5 Juli 2020.

Leclerc berada di posisi ketujuh saat memulai balapan. Namun perlahan tapi pasti ia menyalip hingga berada di posisi ketiga pada akhir balapan. Ia juga sempat melewati Lando Norris dan Sergio Perez pada tahap akhir putaran. Hukuman lima detik untuk pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, juga membantunya untuk mendapatkan posisi kedua di bawah Valtteri Bottas.

Menurut Leclerc, timnya memiliki sedikit keberuntungan dengan penalti Lewis Hamilton sehingga bisa memetik poin di awal musim. "Beberapa kali kami jatuh di sana-sini dan tujuan untuk mengambil setiap kesempatan yang kami miliki dalam balapan. Kami tidak memiliki kecepatan untuk menyelesaikanya, tapi saya sangat puas dan masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan," ujar pembalap asal Monaco itu.

Leclerc menambahkan, "Kami masih jauh dan tidak berada di tempat yang kami inginkan, tetapi segalanya mungkin terjadi. Jadi kami harus mempertahankan mental yang kuat, semua tim bekerja sebagai satu tim dan saya cukup yakin kesempatan akan datang dengan sangat baik, meski itu akan memakan waktu."

Selama balapan, Leclerc mengatakan, dia mendorong SF1000 dengan sekuat tenaga mengingat keterbatasan performa mobil. "Saya ingin menjadi sangat agresif. Saya tahu bahwa kesempatan saya akan datang jika saya seseorang melakukan kesalahan dan Lando dan Sergio sedikit melambat. "Saya akan menilai ini sebagai salah satu balapan terbaik saya sejak saya tiba di F1, karena saya tidak melakukan kesalahan," ucap dia.