George Foreman Sebut Bruce Lee Bisa Jadi Juara Dunia Tinju
Reporter
Terjemahan
Editor
Yudono Yanuar
Rabu, 22 Juli 2020 12:27 WIB
TEMPO.CO, Jakarta – Atlet kungfu terkenal Cina di tahun 1970-an, Bruce Lee, bisa menjadi juara dunia tinju, menurut salah satu legenda kelas berat George Foreman.
Hal itu terungkap dalam buku baru Bruce Lee: The Life of a Legend, yang baru saja dirilis pada 20 Juli 2020 sebagai hari peringatan kematian Lee.
Lee meninggal pada tahun 1973 setelah menderita cedera otak. Jika masih hidup, dia akan berusia ke-80 pada tahun ini.
Foreman mengatakan, ketika ia menonton aksi Bruce Lee di film, membuatnya merasa “menggigil”. Ia mengatakan, Lee bisa membuat keberhasilan besar dalam olahraga tinju. "Bruce Lee adalah atlet yang baik dan dia bisa menjadi petinju yang baik,” kata Foreman dalam buku itu.
“Dia bisa apapun. Di kelasnya, dia akan menjadi juara tinju”, katanya.
“Saya ingat saya berada di Hawaii pada tahun 1973 dan saya pergi untuk menonton film Enter the Dragon," kata Foeman mengenang.
“Ketika saya berjalan keluar setelah film selesai, di punggung saya, saya merasa menggigil!," katanya.
“Saya adalah juara kelas berat dunia, tapi yang bisa kupikirkan hanyalah, wow!”, kata Foreman.
“Aku kaget! dia membuat semua hadirin terpesona. Bruce Lee mengubah segalanya!," katanya.
Foreman percaya Lee akan terus dikenang, bahkan 50 tahun lagi dari sekarang untuk penampilannya di box-office dan keterampilan aksinya.
Dia dipuji karena membuka jalan untuk apa yang kita kenal sebagai MMA (Mixed Martial Arts) hari ini, dengan pendirian Jeet Kune Do yaitu seni bela diri dengan “upaya minimal dengan efek maksimal dan kecepatan ekstrem”.
Foreman pensiun dari tinju pada tahun 1997, tepatnya pada usia 48 tahun dan merupakan juara kelas berat dua kali dengan rekor 76 kemenangan dan 5 kali kalah.
THE SUN | FARID NURHAKIM