TEMPO.CO, Jakarta - Conor McGregor mulai menyerang UFC dengan mengatakan ia pernah dibiarkan tanpa pertandingan selama 7 bulan.

Kecaman itu diunggah di akun Twitter beberapa hari setelah McGregor menyatakan akan kembali ke ring tinju menantang Manny Pacquiao, demikian dikabarkan The Sun, 29 September 2020.

McGregor telah mengunggah pesan langsung dengan Dana White di mana dia menuntut pertarungan pada bulan Februari, Mei dan Agustus dengan lawan Justin Gaethje dan veteran Diego Sanchez.

Tapi UFC sebenarnya akan menurunkannya dalam pertandingan pada Juli, atau tujuh bulan setelah kemenangannya melawan Donald Cerrone.

Mantan juara kelas berat Daniel Cormier mempertanyakan mengapa McGregor menolak menggantikan Khabib Nurmagomedov, yang mundur dari pertarungan melawan Tony Ferguson pada Mei 2020.

McGregor, 32 tahun, mengatakan, bahwa UFC hanya menginginkan dia bertarung pada Juli.

Dana White mengklaim, McGregor sudah ditawari menggantikan Khabib, namun ia tidak bisa ke Amerika karena virus corona.

Menanggapi unggahan McGregor, White menuding petarung asal Irlandia itu McGregor melanggar etika dengan merilis pesan pribadi.

White kemudian melanjutkan dengan mengatakan dia tidak tahu tentang rencana McGregor bertinju melawan Pacquiao, 41 tahun, di Timur Tengah.

McGregor menjawab, "Anda telah terlibat dalam pembicaraan Manny, surat resmi ada di sana. Berhentilah berbohong."

UFC diduga mengetahui rencana pertarungan antara mantan juara dua kelas UFC dengan Pacquiao pada bulan Desember atau Januari, karena berharap McGregor kembali ke Oktagon untuk menghadapi pemenang antara Nurmagomedov dan Justin Gaethje, yang bertarung pada Oktober.

THE SUN