Valentino Rossi Terpapar Covid-19, Akan Digantikan Jorge Lorenzo?

Reporter

Antara

Jumat, 16 Oktober 2020 02:30 WIB

Pembalap Monster Energy, Valentino Rossi bersiap sebelum sesi kualifikasi MotoGP Prancis di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Prancis, Sabtu, 10 Oktober 2020. Tragisnya adik Rossi, Luca Marini juga mengalami kecelakaan parah di sesi kualifikasi Moto2 di sirkuit yang sama, Sabtu lalu. REUTERS/Stephane Mahe

TEMPO.CO, Jakarta - Valentino Rossi pada Kamis 15 Oktober 2020, mengabarkan dirinya positif terjangkit COVID-19 dan bakal melewatkan Grand Prix Aragon akhir pekan ini. Tim Monster Energy Yamaha lewat keterangan resmi mengonfirmasi hal tersebut dan menjelaskan kronologi sebelum sang juara dunia sembilan kali itu mendapati hasil tes positif.

- Pada Minggu (11/10), Rossi meninggalkan sirkuit Le Mans dan kembali ke rumahnya di Tavullia, Italia.

- Pada Selasa (13/10), Rossi menjalani tes PCR seperti biasa, yang menjadi kewajiban bagi mereka yang pulang ke rumah di antara balapan. Hasil tes diterima pada hari berikutnya dan menunjukkan negatif.

- Pada Rabu (14/10), Rossi merasa fit sepenuhnya dan berlatih di rumah tanpa mendapati gejala atau ketidaknyamanan.

- Pada Kamis (15/10), Rossi bangun di pagi hari dan merasa sedikit sakit. Dia merasa sedikit demam dan langsung memanggil dokter. Sang dokter menjalani dua tes:

Advertising
Advertising

1. Tes PCR cepat, yang kembali menunjukkan hasil negatif.
2. Tes PCR standar, yang hasilnya diterima pada pukul 16:00 dan menunjukkan hasil positif.

- Selama tinggal di rumah dari Minggu malam (11/10) hingga Kamis (15/10), Rossi tidak melakukan kontak dengan siapapun yang saat ini berada di Grand Prix Aragon, termasuk para pebalap Akademi VR46, staf VR46, dan anggota tim Monster Energy Yamaha.

- Kondisi Rossi akan diawasi oleh staf medis di Tavullia.

- Situasi akan dipantau setiap hari untuk melihat kemungkinan partisipasi Rossi di balapan yang akan datang.

"Ini kabar yang sangat buruk bagi Valentino dan kabar yang sangat buruk bagi tim Monster Energy Yamaha dan untuk semua fan MotoGP di seluruh dunia," kata managing director Lin Jarvis.

"Yang pertama dan terpenting kami berharap Valentino tidak akan terlalu menderita dalam beberapa hari mendatang dan akan pulih sepenuhnya dalam waktu sesingkat mungkin.

Sebelumnya, project leader Sumi-san dan lima engineer Yamaha absen di Le Mans setelah satu anggota tim positif COVID-19, meski tidak menunjukkan gejala.

"Dua insiden ini mengingatkan kita bahwa tidak peduli seberapa berhati-hati Anda, risikonya selalu ada- seperti yang kita lihat dengan meningkatnya jumlah infeksi di Eropa saat ini."

"Kami telah memeriksa dengan otoritas kesehatan Italia dan kami telah diberitahu bahwa setiap anggota tim yang melakukan kontak dengan Valentino hingga Senin tidak termasuk dalam risiko langsung.

Yamaha belum menyebut siapa yang bakal menggantikan sang juara dunia sembilan kali itu di Aragon, namun hal itu membuka kesempatan bagi test rider Jorge Lorenzo untuk turun kembali di MotoGP. Lorenzo seharusnya turun di Grand Prix Catalunya sebagai pebalap wildcard sebelum kalender musim berubah total karena terdampak pandemi dan slot wildcard dihapus untuk tahun ini.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

8 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

14 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

20 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

23 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

8 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

11 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

15 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya