Vitali Klitschko Raih Impian Terbesarnya

Reporter

Editor

Minggu, 12 Oktober 2008 16:28 WIB

TEMPO Interaktif, Berlin: Petinju Ukraina Vitali Klitschko tengah bungah. Ia berhasil meraih impiannya meraih gelar sabuk kelas berat setelah membungkam TKO petinju Nigeria, Samuel Peter di ronde delapan pada perebutan gelar kelas berat WBC Minggu (12/10).

Klitschko pantas puas dan bahagia. Kemenangan ini sekaligus menandai kembalinya ia di dunia ring tinju, usai terpaksa menggantung sabuknya akibat cedera tiga tahun lalu.

Kemenangan ini juga membuat Klitschko dan adiknya Wladimir menjadi petinju pertama yang berhasil meraih gelar juara tinju kelas berat. Wladimir adalah juara IBF dan WBO.

“Hari ini saya saya telah berhasil mewujudkan impian saya dan adik saya. Saya akan terus bermimpi. Akan indah jika bisa meraih semua gelar dunia dalam keluarga Klitschko,” bungah Klitschko.

Klitschko (36-2, 35 KOs), memulai pertandingan dengan melancarkan jab-jab ke arah Peter yang datang sebagai juara bertahan. Setelah itu Peter seperti target yang gampang bagi Klitschko yang posturnya memang lebih tinggi dari lawannya.

Merasa tak sanggup lagi memberikan perlawanan, Peter memutuskan menghentikan pertarungan pada ronde delapan yang juga ronde terakhir.

Intensitas pukulan yang dilancarkan Klitschko sempat memecahkan bibir Peter. “Saya memakai peluang saya untuk memukul sebaik mungkin. Saya melihat kecepatan pukulannya buruk,” ungkap Klitschko yang berjuluk Dr. Iron Fist.

Manajer Peter, Ivaylo Gotzev mengungkapkan petinjunya akan mencoba meraih kembali gelar yang telah diraih Klitschko.

“Kami pernah beratarung di sini dan akan mencoba meraih kembali gelar. Kami akan berusaha melakukan yang terbaik setelah melihat rekaman pertandingan,” tegas Gotzev.

Klitschko sempat meraih gelar WBC pada 2004 dari petinju Inggris Danny Williams. Tapi sejak itu dia tidak pernah lagi naik ke atas ring dan memutuskan pensiun pada 2005.

Eurosport | USA Today | Bagus Wijanarko

Berita terkait

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

19 Agustus 2022

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

Kontingen Indonesia mengakhiri perjuangannya dalam Islamic Solidarity Games 2021 di Konya, Turki, dengan menduduki peringkat ketujuh.

Baca Selengkapnya

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

12 Agustus 2022

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

Lifter Siti Nafisatul Hariroh menyumbang medali emas pertama bagi Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games atau ISG 2021.

Baca Selengkapnya

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

9 Agustus 2022

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

Atlet balap sepeda Ayustina Delia Priatna menyumbang medali perak pertama untuk Kontingen Indonesia dalam gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) 2022.

Baca Selengkapnya

Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

4 Juni 2019

Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

Pengusaha asal Palembang yang berpengalaman dalam organisasi olahraga di Indonesia, Muddai Madang mencalonkan diri sebagai Ketua Umum KONI Pusat.

Baca Selengkapnya

Tak Dampingi ISG, Satlak Prima Adukan Alex Noerdin ke Kemenpora

30 Mei 2017

Tak Dampingi ISG, Satlak Prima Adukan Alex Noerdin ke Kemenpora

Komandan kontingen Indonesia di Islamic Solidarity Games
(ISG) 2017 Alex Noerdin diadukan ke Kemenpora

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Sumbang 3 Emas 4 Perak, Bonus Angkat Besi Rp 500 Juta

26 Mei 2017

ISG 2017: Sumbang 3 Emas 4 Perak, Bonus Angkat Besi Rp 500 Juta

Tim angkat besi Indonesia diguyur bonus total Rp 500 juta oleh PB PABBSI, berkat prestasi menghasilkan 3 emas dan 4 perak di ISG 2017 Baku, Azerbaijan

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Hanya Peringkat 8, Indonesia Dinilai Kurang Persiapan

24 Mei 2017

ISG 2017: Hanya Peringkat 8, Indonesia Dinilai Kurang Persiapan

Indonesia gagal memenuhi target peringkat 5 besar dalam Islamic Solidarity Games IV 2017 di Baku, Azerbaijan. Indonesia akhirnya menempati peringkat 8

Baca Selengkapnya

ISG 2017, Indonesia Masih Tempati Posisi Lima Besar

18 Mei 2017

ISG 2017, Indonesia Masih Tempati Posisi Lima Besar

Indonesia masih berada di posisi lima besar perolehan medali Islamic Solidarity Games 2017.

Baca Selengkapnya

ISG 2017, Lifter Asal Aceh Sumbang Medali Perak buat Indonesia

18 Mei 2017

ISG 2017, Lifter Asal Aceh Sumbang Medali Perak buat Indonesia

Lifter Indonesia asal Aceh, Nurul Akmal, membuat kejutan setelah mampu meraih perak angkat besi kelas +90 kg pada kejuaraan Islamic Solidarity Games.

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

15 Mei 2017

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

Indonesia mendapatkan tambahan dua emas dari cabang olahraga angkat besi dan renang dalam ajang Islamic Solidarity Games (ISG) IV 2017 di Baku, Azerbaijan.

Baca Selengkapnya