Ronaldo Tak Dimainkan di Korea, Pengadilan Wajibkan Promotor Bayar Kompensasi

Jumat, 20 November 2020 21:37 WIB

Pemain Juventus Cristiano Ronaldo. REUTERS/Alberto Lingria

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan promotor di Korea Selatan diperintahkan untuk membayar kompensasi kepada penggemar setelah bintang Juventus, Cristiano Ronaldo, tidak bermain dalam pertandingan persahabatan seperti yang dijanjikan. Pihak promotor pertandingan, The Fasta, sebelumnya telah memasang iklan yang menjanjikan striker Portugal itu akan bermain.

Kala itu, Juventus, yang sedang menjalani tur promosi, terbang ke Korea Selatan dengan penerbangan yang tertunda dan tiba terlambat di lapangan. Hal itu membuat kick-off diundur satu jam, demikian AFP melaporkan.

Peraih penghargaan Ballon d'Or lima kali itu tetap berada di bangku cadangan sepanjang pertandingan yang berakhir imbang 3-3 melawan tim all-star K-League pada Juli tahun lalu. Kendati ada permintaan dan kemarahan dari 65.000 penonton yang memenuhi Stadion Piala Dunia Seoul, ia tetap dicadangkan.

Baca juga : Ronaldo Tak Dimainkan, Penonton Korea Siap Menggugat Panitia

Advertising
Advertising

Pengadilan Pusat Distrik Seoul memerintahkan The Fasta mengembalikan setengah dari harga tiket dan tambahkan 50 ribu won atau sekitar Rp 632 ribu sebagai kompensasi kepada masing-masing dari 162 penggugat yang menuntut promotor tersebut.

Tiket yang dihargai mulai dari 30 ribu-400 ribu won terjual habis dalam kurang dari tiga menit. Para penggemar berharap bisa melihat bintang berusia 35 tahun itu. "Terdakwa mempunyai kewajiban kontrak Ronaldo bermain dalam pertandingan kecuali jika ada keadaan tidak terduga," kata pengadilan tersebut, menurut kantor berita Korea Selatan Yonhap yang dikutip AFP, Jumat 20 November 2020.

Pihak pengadilan berpendapat para penggemar yang datang mengharapkan Ronaldo bermain menderita tekanan emosional. Tidak ada perintah yang dibuat untuk Ronaldo atau Juventus. Putusan tersebut menyusul pengadilan di distrik berbeda yang memerintahkan The Fasta memberi kompensasi kepada dua penggemar yang menuduhnya melakukan iklan palsu.

Kemarahan atas absennya Cristiano Ronaldo menyebar melebihi fans olahraga hingga ke publik yang lebih luas, mendorong terciptanya frasa online "Acting seperti Ronaldo", mengacu kepada seseorang yang tidak memenuhi janjinya. K-League juga menuduh Juventus melakukan penipuan dan menuntut permintaan maaf.

Berita terkait

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

10 jam lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

12 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Resmi Perpanjang Kontrak di Red Sparks, Berapa Gaji Megawati Hangestri?

17 jam lalu

Resmi Perpanjang Kontrak di Red Sparks, Berapa Gaji Megawati Hangestri?

Dalam kontrak barunya di Red Sparks, Megawati Hangestri bakal mendapat kenaikan gaji menjadi US$ 150 ribu per musim.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Bahas Kerja Sama dengan Klub Al Nassr yang Diperkuat Cristiano Ronaldo

1 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Bahas Kerja Sama dengan Klub Al Nassr yang Diperkuat Cristiano Ronaldo

Menpora RI Dito Ariotedjo membahas kerja sama olahraga dengan klub sepak bola Arab Saudi yang diperkuat Cristiano Ronaldo, Al Nassr.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

2 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

2 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

3 hari lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya

Mengintip Liburan Mewah di Laut Merah ala Cristiano Ronaldo

3 hari lalu

Mengintip Liburan Mewah di Laut Merah ala Cristiano Ronaldo

Ronaldo memotret Laut Merah dan menandai kunjungannya ke The St. Regis Resort Red Sea, sebuah properti mewah yang menjadi perhatian.

Baca Selengkapnya

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

4 hari lalu

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

Setelah diperiksa Imigrasi, 15 kru dan artis Korea Selatan, termasuk Hyoyeon SNSD dan Dita Karang sudah kembali ke Korsel pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

6 hari lalu

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.

Baca Selengkapnya