Captain Fantastic Pensiun, Dunia Renang Australia Kehilangan

Reporter

Editor

Selasa, 28 Oktober 2008 11:40 WIB

TEMPO Interaktif, Sydney: Perenang andalan Australia berjuluk Captain Fantastic Gran Hackett mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia renang. Para perenang Australia lainnya pun menilai dunia renang Australia bakal kehilangan Hackett.

Perenang berusia 28 tahun ini mengatakan kepada rekan-rekannya saat makan malam Senin malam bahwa ia meninggalkan dunia renang. Hackett sendiri telah memenangkan tiga medali emas.

"Berenang merupakan sesuatu yang fantastik, tetapi Anda harus tahu kapan Anda selesai," ujar Hackett usai standing ovation dalam acara penganugerahan Swimmer of the Year di Sydney.

Hackett, yang gagal meraih tiga medali emas berturut-turut di nomor 1.500 m pada Olimpiade Beijing, mengatakan ia telah berpikir matang-matang mengenai keputusan tersebut. Apalagi ia mengaku telah tampil bagus di Olimpiade Beijing 2008.

"Itu merupakan renang saya yang terbaik dalam tujuh tahun," ujar Hackett seraya menambahkan bahwa ia sempat mempertimbangkan untuk tampil di Olimpiade London 2012. "Tetapi, itu tidak mungkin."

Hackett telah mendominasi kelas 1.500 m selama lebih dari satu dekade. Ia telah memenangkan empat gelar juara dunia dan dua medali emas Olimpiade sebelum dikalahkan perenang Tunisia Oussama Mellouli di Olimpiade Bejing 2008.

Hackett mengaku ada hal-hal lain yang mulai membuatnya lebih tertarik sehingga mengalahkan ambisinya untuk berenang.

Perenang asal Queensland ini mengaku puas dengan apa yang telah ia capai sejak melejit di dunia renang Australia ketika tampil pada Kejuaraan Dunia 1998 di Perth saat berusia 17 tahun. Ia hanya mampu dikalahkan Ian Thorpe di final 400 m. Thorpe dan Hackett pun akhirnya menjadi pilar tim renang Australia.

Kieren Perkins, mantan perenang yang dikalahkan Hackett di kelas 1.500 m pada Olimpiade Sydney, pun memuji Hackett. "Grant adalah atlet yang luar biasa. Dan ia merupakan sosok manusia yang luar biasa," ujar Perkins.

Perenang Australia Stephanie Rice mengatakan bahwa pensiunnya Hackett menjadi 'kehilangan besar' bagi tim. "Tetapi di saat yang sama, saya rasa ia tidak akan terlalu jauh untuk terus memotivasi kami dan berkontribusi untuk olahraga ini," ujar Rice.

Hackett, yang menikah dengan penyanyi Candice Alley pada 2007, belum lama ini memulai dunia baru dengan menjadi pembaca berita olahraga di Nine Network di Melbourne. Ia kabarnya berencana untuk berkarier di sektor finansial di Westpac.

AFP| Kodrat Setiawan

Berita terkait

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

1 hari lalu

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

Setelah timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak saat perebutan peringkat ketika Piala Asia U-23 2024, Ali Jasim mengungkapkan harapannya

Baca Selengkapnya

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

3 hari lalu

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

3 hari lalu

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

5 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

7 hari lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

7 hari lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

8 hari lalu

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah berlaga di Olimpiade Melbourne pada 29 November 1956. Maulwi Saelan cs berhasil melaju hingga perempat final.

Baca Selengkapnya

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

8 hari lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

14 hari lalu

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.

Baca Selengkapnya

Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

14 hari lalu

Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

Atlet dayung putra Indonesia La Memo berhasil meraih tiket Olimpiade 2024. Lolos untuk kedua kalinya.

Baca Selengkapnya