TEMPO Interaktif, Dresden: Tim catur putra Indonesia meraih kemenangan beruntun pada Olimpiade Catur ke-38 di Dresden, Jerman, yang berakhir Minggu (16/11) pagi dini hari tadi di Dresden, Jerman.
Setelah membabat Botswana 3-1 di babak kedua pada Jumat, Grand Master Susanto Megaranto dkk kembali mencatat hasil menggembirakan ketika menundukkan tim lemah Afganistan 3,5-0,5.
Dalam pertandingan melawan Afganistan yang diunggulkan di di kursi ke-123, Susanto (elo rating 2536) mengawali kemenangan Indonesia (unggulan ke-69) setelah menundukkan Habibullah Fedaee (tampa elo rating). Sementara itu, dua poin lagi disumbangkan Yohannes Simbolon (tanpa elo rating) yang menundukkan Tahah Anit (1881), serta Chandra Purnama Tirta (2417) yang mengalahkan Khaibar Farazi (2207). Ada pun satu-satunya hasil remis (imbang) dicatat Farid Firmansyah (2154) saat berhadapan dengan Aziz Sharify (2118).
Sehari sebelumnya Indonesia mengalahkan unggulan ke-108, Botswana, dengan skor 3-1. Susanto yang diturunkan di papan pertama menang atas Ignatius Njobvu (tanpa elo rating). Yohannes Simbolon menang atas Tebogo Pitlagano (2155), dan Chandra Purnama Tirta juga menang atas Gaealashwe Barileng (2107). Sementara itu, Master Internasional Irwanto Sadikin (2441) ditundukkan Phemelo Khetho (2229).
Dengan hasil tersebut Indonesia sementara menduduki peringkat ke-38 darin 100 negara yang ikut berpartisipasi di kelompok putra.
Pada babak keempat yang dijadwalkan berlangsung Minggu (16/11) pukul 15.00 waktu setempat atau 23.00 Waktu Indonesia Barat, tim catur putra akan bertemu unggulan ke-66, Kosta Rika.
Bobby Chandra
Setelah membabat Botswana 3-1 di babak kedua pada Jumat, Grand Master Susanto Megaranto dkk kembali mencatat hasil menggembirakan ketika menundukkan tim lemah Afganistan 3,5-0,5.
Dalam pertandingan melawan Afganistan yang diunggulkan di di kursi ke-123, Susanto (elo rating 2536) mengawali kemenangan Indonesia (unggulan ke-69) setelah menundukkan Habibullah Fedaee (tampa elo rating). Sementara itu, dua poin lagi disumbangkan Yohannes Simbolon (tanpa elo rating) yang menundukkan Tahah Anit (1881), serta Chandra Purnama Tirta (2417) yang mengalahkan Khaibar Farazi (2207). Ada pun satu-satunya hasil remis (imbang) dicatat Farid Firmansyah (2154) saat berhadapan dengan Aziz Sharify (2118).
Sehari sebelumnya Indonesia mengalahkan unggulan ke-108, Botswana, dengan skor 3-1. Susanto yang diturunkan di papan pertama menang atas Ignatius Njobvu (tanpa elo rating). Yohannes Simbolon menang atas Tebogo Pitlagano (2155), dan Chandra Purnama Tirta juga menang atas Gaealashwe Barileng (2107). Sementara itu, Master Internasional Irwanto Sadikin (2441) ditundukkan Phemelo Khetho (2229).
Dengan hasil tersebut Indonesia sementara menduduki peringkat ke-38 darin 100 negara yang ikut berpartisipasi di kelompok putra.
Pada babak keempat yang dijadwalkan berlangsung Minggu (16/11) pukul 15.00 waktu setempat atau 23.00 Waktu Indonesia Barat, tim catur putra akan bertemu unggulan ke-66, Kosta Rika.
Bobby Chandra
