TEMPO.CO, Jakarta - Roger Federer menyatakan mundur dari keikutsertaan di Olimpiade Tokyo yang akan digelar pada 23 Juli-8 Agustus 2021. Ia mundur akibat cedera lutut yang dialaminya selama mengikuti beberapa turnamen tenis lapangan rumput.
Petenis asal Swiss yang bulan depan akan memasuki usia kepala empat itu tahun lalu dua kali menjalani operasi cedera lutut. Operasi itu membuatnya sempat melakoni fase pemulihan lebih dari setahun.
Di turnamen Grand Slam French Open, Federer mundur setelah memenangi pertandingan babak ketiga demi menyimpan tenaga kompetisi lapangan rumput. Belakangan di Wimbledon, Federer juga harus pulang lebih awal setelah disingkirkan di babak perempat final.
"Dalam kompetisi lapangan rumput, sayangnya saya mengalami sedikit ganjalan dengan lutut saya, dan harus menerima bahwa sekarang saya harus mundur dari Olimpiade Tokyo," kata Federer melalui akun Twitter pribadinya, @rogerfederer, dikutip dari Reuters, pada Selasa, 13 Juli 2021.
"Saya sangat kecewa, sebab tiap kali mewakili Swiss adalah momen kebanggaan dan sorotan karier saya. Saya sudah memulai fase rehabilitasi dengan harapan bisa kembali ke kompetisi di akhir musim panas. Saya mendoakan yang terbaik untuk tim Swiss dan selalu memberi dukungan dari jarak jauh," tulisnya dalam cuitan yang sama.
Roger Federer sempat menyabet medali emas nomor ganda putra Olimpiade Beijing 2008. Ia merebut medali perak tunggal putra Olimpiade London empat tahun berselang.
