Fakta-Fakta Menarik Seputar Olimpiade Tokyo 2021

Reporter

Tempo.co

Rabu, 14 Juli 2021 14:37 WIB

Cincin raksasa Olimpiade terlihat di atas laut, di tengah wabah COVID-19 di Tokyo, Jepang, 22 Januari 2021. Jika Olimpiade Tokyo 2021 dibatalkan, maka kemungkinan ajang Olimpiade ke-32 tak akan berlangsung. Pasalnya, tak mungkin melakukan penundaan lagi dengan terlalu dekatnya pergelaran Olimpiade 2024 di Paris. REUTERS/Kim Kyung-Hoon

TEMPO.CO, JAKARTA – Sebentar lagi, salah satu ajang kompetisi olahraga internasional bergengsi, Olimpiade Tokyo 2021, akan segera dilaksanakan pada 21 Juli – 8 Agustus 2021 mendatang. Dikabarkan sebanyak lebih dari 200 negara akan ikut serta guna meraih medali sebanyak-banyaknya dari seluruh cabang olahraga yang dikompetisikan. Perhelatan Olimpiade Tokyo 2021 yang seharusnya dilaksanakan pada 2020, harus mengalami penundaan karena kondisi pandemi Covid-19. Sembari menunggu penyelenggaraannya, simak beberapa fakta-fakta menarik mengenai Olimpiade Tokyo yang dilansir dari berbagai sumber.

Kota Tokyo Menjadi Tuan Rumah

Dikutip dari berbagai sumber, pemilihan Kota Tokyo, Jepang sebagai tuan rumah pelaksanaan ajang kompetisi Olimpiade pada 2020 berdasarkan pemungutan suara yang diadakan pada sidang Komite Internasional Olimpiade ke-125 pada 7 September 2013 di Buenos Aires, Argentina.

Diadakan Tanpa Penonton

Dengan mempertimbangkan penyebaran virus COVID-19, pelaksanaan Olimpiade Musim Panas 2020 diadakan tanpa kehadiran penonton atau penggemar. Bahkan, sebagaimana dikutip dari laman Inside The Game Biz, Pemerintah Jepang menetapkan status keadaan darurat Ibu bagi Kota Tokyo selama Olimpiade berlangsung dari Senin, 12 Juli – 22 Agustus 2021.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 mengizinkan untuk penyelenggaraan dihadiri penonton dengan maksimal 50 persen dari keseluruhan kapasitas tempat atau sebanyak 10.000 penggemar. Akan tetapi, kasus penyebaran Covid-19 yang meningkat di kota Sakura itu mengakibatkan keputusan tersebut batal dilaksanakan.

Rusia sebagai Negara yang Dilarang Berpartisipasi

Negara Rusia harus menelan pil pahit setelah keputusan dari Komite Olimpiade Internasional (IOC) untuk melarang segala identitas dari negara pimpinan Vladimir Putin ditampilkan dalam acara pembukaan Olimpiade Tokyo 2021, mulai dari negara, bendera, hingga lagu kebangsaan.

Dilansir dari laman AP News, sanksi ini diberikan setelah ketetapan dari Sidang Arbitrase Olahraga setelah ditemukan bahwa Rusia melakukan campur tangan pemerintah atas pengujian doping oleh Anti-Doping Dunia (WADA). Oleh karena itu, bagi atlet Rusia yang berpartisipasi menggunakan identitas sebagai bagian dari anggota tim ROC, singkatan dari Komite Olimpiade Rusia.

Maskot Olimpiade Tokyo 2021

Sebagaimana dikutip dari laman resmi Olimpiade, olympic.com, Miraitowa menjadi maskot dalam ajang Olimpiade Tokyo 2021 dengan warna biru nila, yang merupakan gambaran atas percampuran tradisi luhur dan inovasi modern budaya Jepang. Miraitowa digambarkan memiliki karakter ceria, atletis, dan memiliki kekuatan berteleportasi.

Nama maskot Miraitowa diambil dari bahasa Jepang, yakni mirai bermakna masa depan, dan towa yang berarti keabadian, sejalan dengan harapan Olimpiade Tokyo 2021 akan membawa masa depan dan harapan abadi di hati semua orang di seluruh dunia.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Atlet Olimpiade Tokyo: Kevin Sanjaya Sukamuljo Pernah Ditolak PB Djarum

Berita terkait

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

2 jam lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

12 jam lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

14 jam lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

1 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

1 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

1 hari lalu

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

Setelah timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak saat perebutan peringkat ketika Piala Asia U-23 2024, Ali Jasim mengungkapkan harapannya

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

1 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

1 hari lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya