Berita Terkini PON Papua: eSport Masuki Tahap Pra-PON, 891 Titik WiFi Disiapkan
Reporter
Antara
Editor
Arkhelaus Wisnu Triyogo
Senin, 6 September 2021 19:05 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Cabang eSport, yang menjadi cabang olahraga ekshibisi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, memasuki tahap Pra PON setelah menyelesaikan tahap kualifikasi provinsi. Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Esport Indonesia, Frengky Ong mengatakan, tahap kualifikasi provinsi telah berlangsung hingga 5 September. Tahap Pra PON akan dimulai 7-15 September.
Ada empat nomor cabang esport yang akan dipertandingkan pada PON XX Papua. Keempat nomor tersebut adalah Free Fire, Mobile Legends, PES 2021, dan PUBG Mobile. Sementara satu nomor lagi yakni Lokapala hanya memainkan pertandingan persahabatan
Pada tahap Pra PON sebanyak 34 provinsi akan memperebutkan 11 slot tim Free Fire, lima orang PES, lima tim Mobile Legends dan 15 tim PUBG Mobile. "Untuk jadwal pertandingan ekshibisi esport di PON XX Papua sendiri sudah kita jadwalkan digelar selama lima hari mulai 22-26 September dengan venue Lapangan Hoki dan Kriket Doyobaru" kata Frengky Ong pada Senin, 6 September 2021.
Terpilihnya eSport sebagai cabang eksibisi PON XX Papua berdasarkan Instruksi Presiden No 4 Tahun 2021 tentang Dukungan Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional. Tujuannya agar ekosistem esport Tanah Air bisa terus maju dan menelurkan bibit-bibit atlet esport yang mampu membawa nama Indonesia berkibar di kancah dunia.
Selain itu, eSport juga sudah diakui sebagai salah satu cabang olahraga di dunia internasional, setelah menjadi salah satu cabang eksibisi di ajang Asian Games 2018. Sejak pandemi Covid-19, Frengky melanjutkan, populasi gamers di Indonesia juga naik 37 persen di mana usia 16-24 tahun dan 25-34 tahun menjadi rentang usia gamers terbanyak, yakni masing-masing 27 persen.
"PB ESI sangat peka untuk mengembangkan aset berharga ini dengan menjadikan Esport sebagai cabor eksibisi PON XX Papua. Sosialisasi dan promosi kita juga terus berjalan dengan melibatkan 34 Pengprov dan 514 Pengkab PB ESI," kata Frengky.
Berikutnya PT Telkom siapkan akses WiFi di 891 titik...
<!--more-->
Telkom Siapkan 891 Akses WiFi
PT Telkom tengah menyiapkan sebanyak 891 titik akses internet nirkabel (WiFi) gratis untuk mendukung kelancaran konektivitas internet selama penyelenggaraan PON di Papua. WiFi tersebut nantinya berada di ruang publik dan dapat diakses masyarakat secara gratis, dengan kapasitas bandwidth lebih dari 100 Gbps.
Selain itu, PT Telkom juga menyediakan 379 unit fasilitas sambungan internet berbasis kabel (fixed broadband) IndiHome di beberapa lokasi vital, termasuk wisma atlet, untuk memenuhi kebutuhan kontingen yang akan bertanding.
Vice President Corporate Communication PT Telkom, Pujo Pramono, menyatakan kesiapan untuk melayani komunikasi dan menjamin tersedianya jaringan internet yang stabil selama PON XX Papua 2021. Hal itu sudah dipastikan melalui rehearsal test atau uji jaringan.
Berbagai persiapan jelang penyelenggaraan PON XX Papua 2021 telah dilakukan Telkom sejak beberapa bulan lalu, di antaranya uji jaringan (rehearsal test) dan pengecekan infrastruktur yang akan digunakan.
Menurut dia, uji jaringan tersebut dilakukan selama tiga bulan terakhir pada infrastruktur penyangga, jaringan akses dan layanan, baik Telkom maupun Telkomsel. Uji coba juga dilakukan pada Sulawesi-Maluku-Papua Cable System (SMPCS) yang berupa kabel bawah laut, satelit, radio IP dan cyber security attack (DDoS protection).
Ia menerangkan uji jaringan dilakukan melalui 61 kegiatan yang terdiri dari beragam skenario gangguan berbeda-beda. Menurut Pujo, kegiatan itu juga untuk melatih petugas dan sistem agar mampu mengatasi masalah-masalah yang muncul selama PON XX Papua 2021 berlangsung. Gugus tugas yang beranggotakan sekitar 900 teknisi pun dibentuk.
Ratusan personel itu bakal bertugas setiap hari di 49 arena pertandingan yang tersebar di empat kabupaten dan kota lokasi penyelenggaraan PON Papua. Lokasi itu tersebar di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke.
Baca juga : Beramai-ramai Tolak Mahkota Burung Cenderawasih sebagai Suvenir PON Papua