TEMPO Interaktif, Jakarta:Setelah melalui rapat dua kali, tim formatur dalam Musyawarah Nasional Pengurus Besar Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PB PSTI) 2008 di Jakarta Rabu (24/12)dini hari, Marsekal Madya (Purn) M. Basri Sidehabi menjadi ketua untuk periode 2008-2012.
Terpilihnya mantan Inspektur Jenderal TNI itu berdasarkan suara aklamasi dari tujuh orang formatur. Formatur ini yang akan menetapkan kepengurusan lengkap satu bulan mendatang.
Sidang pemilihan ini berlangsung alot sejak Selasa pagi hingga Rabu malam. Hingga Rabu pukul 00.30 WIB, musyawarah belum berhasil menetapkan ketua umum baru.
Pemilihan ketua umum ini berlangsung cukup alot dan panas setelah munculnya dua calon ketua umum yakni Syamsurizal (ketua umum periode 2004-2008) dan M Basri Sidehabi.
Hasil sidang untuk pemilihan ketua umum dipilih berdasarkan putusan tujuh formatur dan tidak melalui suara langsung dari peserta musyawarah.
Tujuh formatur itu terdiri dari Asril Bahar (Sumatera Barat), Iyakrus (Sumatera Selatan), Alimuddin (Banten), Hj. Siti Retno Farida (Jawa Tengah), Abdillah Aminuddin (Sulawesi Tengah), M Rustam (Sulawesi Selatan) dengan Ketua Formatur Syahril Muchti dari Pengurus Besar PTSI.
Semula Ketua Formatur Syahril menyatakan ketetapan penyebutan nama ketua umum dan mengumumkannya akan dilangsungkan pada 30 hari mendatang. "Belum dapat mengumumkan karena masih perlu audensi," katanya. Namun, akhirnya sidang formatur menetapkan Basri Sidehati terpilih menjadi ketua menggantikan Syamsurizal.
ANTARA/ELIK S