Gagal di Indonesia Open 2021, Hendra / Ahsan Alihkan Fokus ke Kejuaraan Dunia
Reporter
Terjemahan
Editor
Arkhelaus Wisnu Triyogo
Kamis, 25 November 2021 06:32 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan (Hendra / Ahsan) mulai mengalihkan perhatian ke ajang BWF World Championships atau Kejuaraan Dunia 2021 pada Desember mendatang. Ini tidak terlepas dari kegagalan Hendra / Ahsan di Indonesia Open 2021.
Pasangan berjuluk "The Daddies" kalah 23-21 15-21 21-15 dari pemenang Indonesia Master 2021 asal Jepang, Takuro Hoki / Yugo Kobayashi. Kekalahan itu juga membuat pasangan nomor dua dunia itu keluar dari persaingan menuju BWF World Tour Finals.
“Kami kalah lagi dari mereka untuk kedua kalinya. Mereka bermain sangat baik hari ini. Di game ketiga, kami sempat unggul 14-10 tapi mereka mendapat banyak poin,” kata Hendra dikutip dari BWF Badminton.
Selain itu, Hendra menyatakan bahwa cedera pinggang Ahsan mempengaruhi performa mereka. Ahsan mengalami cedera pada gim ketiga saat unggul 14-10. Sempat mendapatkan perawatan, Ahsan kembali ke lapangan namun tak mampu menunjukkan performa terbaiknya.
Meski kalah, The Daddies tetap optimistis tentang masa depannya. Berstatus sebagai juara bertahan, Ahsan punya misi khusus untuk mengincar gelar juara dunia di nomor ganda putra untuk keempat kalinya.
Torehan itu akan menyamai capaian Ahsan dengan pencapaian Hendra, dan ganda asal Cina, Cai Yun dan Fu Haifeng. Ketiganya adalah peraih empat gelar juara dunia di nomor ganda putra. “Kami ingin fokus pada kejuaraan dunia dan melupakan World Tour Finals,” kata Ahsan.
Hendra menambahkan, dengan absen di ajang BWF World Tour Finals, persiapan menjelang Kejuaraan Dunia BWF akan lebih matang. Turnamen ini akan digelar di Huelva, Spanyol, pada 12-19 Desember 2021. “Kami punya waktu dua minggu jadi saya harap kami bisa mempersiapkan diri dengan baik,” kata Setiawan.
Baca juga : Tersingkir dari Indonesia Open 2021, Hendra Setiawan: Ahsan Cedera Pinggang