Dampak Perang Rusia Ukraina, Formula 1 Batalkan Seri Balap GP Rusia

Jumat, 25 Februari 2022 20:22 WIB

Mobil pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, menjadi yang pertama melintasi garis finis F1 GP Rusia di Sochi Autodrom, Sochi, Rusia, Ahad, 26 September 2021. REUTERS/Anton Vaganov

TEMPO.CO, Jakarta - Formula 1 resmi membatalkan seri balap Grand Prix Sochi di Rusia musim 2022. Otoritas F1 menilai balapan mustahil digelar mengingat krisis yang sedang berlangsung di Ukraina setelah Rusia melakukan operasi militer.

GP Rusia dijadwalkan berlangsung di Sochi pada 25 September 2022. Pasukan Rusia memulai invasi skala penuh ke negara tetangganya, Ukraina, pada Kamis pagi, 24 Februari 2022, atas perintah Presiden Rusia Vladimir Putin.

Situasi konflik yang meningkat telah mendorong F1 untuk menghentikan grand prix menyusul seruan dari sejumlah pegiat balapan untuk menghentikan balapan di Rusia. Juara dunia F1 empat kali Sebastian Vettel, sebelumnya, mengatakan GP Rusia harus dibatalkan.

Jika tetap digelar, Vettel bakal absen. Pembalap Red Bull Max Verstappen juga mengecam operasi militer Rusia. Mereka mengancam akan memboikot GP Rusia

"Pada Kamis malam Formula 1, FIA, dan tim membahas posisi olahraga kami, dan kesimpulannya adalah, termasuk pandangan semua pemangku kepentingan terkait, bahwa tidak mungkin menggelar Grand Prix Rusia dalam situasi saat ini," kata demikian pernyataan F1 dikutip dari Crash.

Advertising
Advertising

F1 adalah acara olahraga terbaru yang terkena dampak krisis. Sebelumnya, UEFA juga resmi memindahkan lokasi pertandingan final Liga Champions 2022 ke Stade de France, Paris, Prancis. Status St. Petersburg, Rusia, sebagai tuan rumah dicabut.

Pebalap tim Haas Nikita Mazepin menjalani sesi tes pramusim F1 di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol. (25/2/2022) (ANTARA/REUTERS/ALBERT GEA)

Adapun tim F1 Haas menjalankan mobilnya dengan warna putih polos untuk hari terakhir tes pra-musim pembukaan di Barcelona. Haas menghapus merek Uralkali, sebuah perusahaan asal Rusia yang bergerak di bidang pupuk.

Urakali adalah perusahaan milik Dmitry Mazepin, ayah dari pembalap Haas, Nikita Mazepin. Kepala tim Haas Guenther Steiner mengatakan bahwa timnya masih bisa mengarungi kejuaraan meski tanpa sponsor Uralkali.

Adapun Ketua Tim Red Bull Racing, Christian Horner, terang-terangan tidak mau menjalani balapan di Rusia karena invasi ke Ukraina. Keluhan dari internal Formula 1 itu pun mendapat respons.

CEO F1, Stefano Domenicali langsung mengadakan pertemuan dengan FIA dan para prinsipal F1. Pertemuan tersebut memutuskan untuk membatalkan GP Rusia 2022.

"Kejuaraan dunia F1 mengunjungi negara-negara di seluruh dunia dengan visi positif untuk menyatukan orang-orang dan bangsa-bangsa. Kami menyaksikan perkembangan di Ukraina dengan kesedihan dan keterkejutan," tulis F1 dalam keterangan resminya.

Dengan dicabutnya status Rusia sebagai tuan rumah, satu slot dalam kalender Formula 1 bakal kosong. Turki, yang musim lalu sukses menggelar F1, dikabarkan menjadi kandidat kuat penggantinya. Hanya saja, penunjukan Turki belum dilakukan secara resmi.

CRASH | THE GUARDIAN | SKOR.ID

Baca juga : Dampak Invasi Rusia ke Ukraina untuk Olahraga: Sepak Bola, Basket, Voli, F1

Berita terkait

Hengkang dari Red Bull Racing, Mengenal Adrian Newey

1 jam lalu

Hengkang dari Red Bull Racing, Mengenal Adrian Newey

Setelah lama bekerja sama di ajang F1, Red Bull Racing dan Adrian Newey berpisah

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

5 jam lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

13 jam lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

1 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

2 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

3 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

3 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

3 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

3 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

4 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya