TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Monster Yamaha, Fabio Quartararo, menjuarai MotoGP Jerman, Ahad malam, setelah mengambil risiko dengan memilih kompon ban belakang yang berbeda dari lawan-lawannya.
Quartararo, yang start dari P2, menjadi salah satu dari tiga pembalap yang memilih ban belakang medium dalam kondisi Sirkuit Sachsenring yang sangat panas. Para pembalap lain menggunakan ban belakang yang lebih keras yang diharapkan bertahan hingga akhir lomba.
Pembalap Yamaha ini mendapat grip yang cukup untuk membantunya melesat setelah start dan merebut posisi pimpinan lomba dari polesitter Francesco Bagnaia di tikungan pertama.
Quartararo tak mendapat perlawanan berarti setelah Bagnaia kehilangan grip ban belakangnya dan terjatuh di tikungan pertama pada lap keempat untuk mencederai peluang pembalap Ducati itu dalam pertarungan titel MotoGP musim ini.
Pembalap Prancis itu menjuarai MotoGP Jerman setelah finis 4,9 detik di depan kompatriot senegaranya, Johann Zarco dari tim Pramac Ducati.
Jack Miller, yang mendapat penalti lap panjang karena terjatuh saat bendera kuning dikibarkan di kualifikasi, membawa motor Ducati kedua di podium setelah mencuri P3 dari pembalap Aprilia Aleix Espargaro.
"Saya lelah. Saya sakit sepanjang akhir pekan ini, dan di balapan saya sedikit terbatuk-batuk, saya tak punya kata-kata untuk ini," kata Quartararo setelah merampungkan balapan sepanjang 30 putaran itu, dalam keterangan resmi MotoGP.
"Kami membuat pilihan ban belakang medium, yang sangat berisiko, dan di balapan kami beruntung karena (performanya) menurun lebih cepat dari yang diantisipasi, tapi saya sangat senang."
Johann Zarco sempat akan menyalip, namun pada akhirnya ia cukup puas dengan finis kedua.
"Ketika Pecco (Bagnaia) terjatuh, saya mencoba mengejar Fabio karena saya tahu dia menggunakan ban medium, tapi saya tidak bisa... Lap-lap terakhir sangat buruk, saya kelelahan," kata Zarco.
Kemenangan itu membuat Quartararo sebagai raja baru Sachsenring di tengah absennya Marc Marquez yang delapan kali menjuarai balapan MotoGP di Jerman sebelumnya, yang sedang melakukan pemulihan dari cedera hingga setidaknya akhir musim ini.
Itu juga menjadi kemenangan bagi Yamaha sejak Valentino Rossi menjuarai GP Jerman dari pole position pada 2009 silam.
Quartararo menuju Assen, Belanda dengan koleksi 172 poin setelah 10 balapan, sedangkan Espargaro menjaga asa pertarungan gelar di peringkat dua dengan margin 34 poin. Zarco naik ke peringkat tiga dengan koleksi 111 poin.
Baca Juga: Klasemen MotoGP Terkini Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.