3 Berita Bulu Tangkis Dunia: Lee Zii Jia, Anders Antonsen, dan Ng Tze Yong
Reporter
Skor.id
Editor
Arkhelaus Wisnu Triyogo
Jumat, 24 Juni 2022 15:17 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Anders Antonsen memutuskan untuk mundur dari turnamen BWF di Malaysia dan Singapura pekan depan. Melalui akun Instagram dan YouTube, tunggal putra asal Denmark itu mengabarkan bahwa cederanya belum pulih.
Ia memutuskan mundur dari Malaysia Open pada 28 Juni-3 Juli 2022, Malaysia Masters pada 5-10 Juli 2022, dan Singapura Open pada 12-17 Juli 2022. "Saya sampai pada kesimpulan tidak akan tampil di beberapa turnamen yang akan datang," kata Antonsen dalam akun YouTube-nya.
"Cedera yang sudah saya coba pulihkan dalam beberapa pekan terakhir, sulit (untuk pulih sepenuhnya). Sehingga, saya belum siap untuk tampil di turnamen. Dua di Malaysia dan satu di Singapura. Saya berada di bandara Kuala Lumpur dan akan perjalanan pulang ke Denmark dalam beberapa jam lagi," kata Antonsen.
Sebelum memutuskan mundur dari Malaysia dan Singapura, karena alasan sama, Antonsen juga batal tampil di Istora Senayan, Jakarta. Awalnya ia hanya akan absen dari Indonesia Masters. Keputusan mundur dari Indonesia Open 2022 ia ambil belakangan.
Tunggal putra peringkat ketiga dunia itu bakal fokus pemulihan fisik dan mental karena cedera plus pandemi Covid-19 jadi tantangan besar. "Saya akan bertemu dokter, fisioterapis, untuk pemulihan di Denmark. Itulah keputusan yang harus saya ambil," tutur Antonsen.
"Saya sangat kecewa karena berekspektasi bisa melakoni tur enam pekan dan melakoni lima turnamen di negara-negara yang sudah saya rindukan sekali," ujar dia menambahkan.
Antonsen bukan satu-satunya pemain yang memutuskan mundur dari turnamen di Malaysia dan Singapura karena cedera. Marcus Fernaldi Gideon juga memutuskan fokus pemulihan pascaoperasi, April 2022, hingga membuat Kevin Sanjaya Sukamuljo juga mundur.
Meski demikian, Antonsen berjanji segera kembali ke turnamen ketika kondisi fisik dan mentalnya sudah siap untuk bertanding. "Saya akan kembali (bertanding). Entah kapan, tapi saya pasti akan kembali. Namun, untuk saat ini, saya akan fokus pada pemulihan, juga kesehatan mental. Sampai jumpa lagi," kata Antonsen.
Lee Zii Jia Fokus Kejuaraan Dunia
Lee Zii Jia, tunggal putra asal Malayaia, memutuskan untuk tidak tampil dalam Commonwealth Games 2022. Ajang multiolahraga negara persemakmuran Inggris itu dijadwalkan berlangsung 28 Juli-8 Agustus 20202 di Birmingham.
Keputusan mundur Lee berkaitan dengan mepetnya jadwal persiapan ke Kejuaraan Dunia 2022. BWF World Championships 2022 akan berlangsung di Tokyo, Jepang, pada 21-28 Agustus mendatang. "Saya telah memutuskan untuk absen dari Commonwealth Games," ucap Lee seperti dilansir dari NST.
"Ini keputusan berat yang harus saya ambil setelah berberbicara dengan tim. Saya sudah bertanding tanpa jeda dan butuh mengistirahatkan fisik. Saya menginginkan berada di kondisi terbaik saat Kejuaraan Dunia," ujar Lee.
Lee mengharapkan kondisi fisik yang prima untuk mengejar juara dunia bulu tangkis pertama untuk Malaysia. Sebagai ganti atas keputusan absen di Birmingham 2022, Lee memastikan akan tampil di Malaysia Open 2022. Badminton Malaysia pun belum memberi pernyataan resmi mengenai skuad bulu tangkis di Commonwealth Games 2022.
Ng Tze Yong Siap Gantikan Lee Zii Jia
Ng Tze Yong siap memulai debut dengan tanggung jawab besar di ajang olahraga multiolahraga Commonwealth Games 2022 di Birmingham, Inggris. Ajang ini merupakan kompetisi untuk negara persemakmuran Inggris dijadwalkan berlangsung pada 22-28 Agustus mendatang.
Lee Zii Jia sebagai tunggal putra terbaik Malaysia mengumumkan absen dari Birmingham 2022 demi fokus ke BWF World Championships 2022 yang juga digelar bulan Agustus. Keputusan tersebut membuat Ng, yang masih peringkat ke-48 dunia, mengemban tugas yang ditinggalkan Lee di Birmingham nanti.
Meskipun berstatus debutan, atlet 22 tahun tersebut mengaku sangat siap untuk mengemban tanggung jawab besar di pundaknya. "Saya mengincar medali warna apapun," kata Ng soal target di Birmingham 2022 dilansir dari Bernama.
Di sisi lain, Kepala Departemen Ganda Badminton Malaysia (BAM), Rexy Mainaky, mengatakan bahwa beban berat justru akan dilakoni tim mereka. Pasangan Aaron Chia / Soh Wooi Yik dipastikan menjadi ujung tombak ganda putra. Semenara itu, andalan ganda putri dan campuran ada pada Pearly Tan / M. Thinaah dan Chan Peng Soon / Cheah Yee See.
"Jika melihat pada jejak sejarah maka saya merasa bahwa departemen ganda yang memiliki peluang (meraih medali). Semoga saja seluruh pemain dapat mengatasi tekanan yang ada dan meningkatkan antusias mereka untuk memberikan yang terbaik," kata Rexy.
Baca juga : Herry IP Jelaskan Kondisi Kevin / Marcus yang Mundur dari Malaysia Open 2022