Wimbledon 2022: Tsitsipas vs Kyrgios, Perseteruan Berlanjut ke Luar Arena

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

Minggu, 3 Juli 2022 16:53 WIB

Nick Kyrgios dan Stefanos Tsitsipas di arena Wimbledon 2022. REUTERS/Hannah Mckay

TEMPO.CO, Jakarta - Pertarungan panas antara petenis Yunani Stefanos Tsitsipas dan petenis Australia Nick Kyrgios berlangsung di babak ketiga Wimbledon 2022, Sabtu, 2 Juli. Ketegangan keduanya berlanjut ke luar arena.

Stefanos Tsitsipas, yang jadi unggulan keempat, menyebut Nick Kyrgios sebagai "perisak" dengan "sisi jahat". Ia menyampaikan hal itu setelah ditaklukkan lawannya itu dengan
6-7(2) 6-4 6-3 7-6(7) dalam pertarungan lebih dari tiga jam yang penuh insiden dan perseteruan. Perseteruan mereka berlanjut hingga dalam konferensi pers usai pertandingan.

Kyrgios terus berdialog dengan wasit selama pertandingan, mendapat peringatan karena mengucap sumpah serapah yang membuat marah lawannya, sehingga Tsitsipas mencoba memukulnya dengan smash setelah nyaris memukul bola dengan frustasi ke arah penonton.

Tsitsipas mendapat ejekan dari penonton setelah kehilangan ketenangannya dalam apa yang dia gambarkan sebagai sirkus Kyrgios. Setelah kekalahannya di lapangan satu, Tsitsipas mengungkapkan perasaannya dengan tegas.

"Ya, itu intimidasi terus-menerus, itulah yang dia lakukan. Dia merisak lawan. Dia sendiri mungkin perisak di sekolah. Saya tidak suka perisakan," kata Tsitsipas dikutip dari Reuters.

"Saya tidak suka orang yang merendahkan orang lain. Dia memiliki beberapa sifat baik dalam karakternya juga. Tapi dia juga memiliki sisi yang sangat jahat dalam dirinya, yang jika diungkap, itu benar-benar bisa merugikan dan berdampak buruk bagi orang-orang di sekitarnya."

Kyrgios, yang didenda 10.000 dolar AS setelah pertandingan babak pertama karena meludah ke arah seorang penggemar, mendapat peringatan karena mengumpat dan kemudian meminta Tsitsipas untuk mendapat peringatan setelah petenis Yunani itu memukul bola hampir mengenai kepala penonton setelah kalah pada set kedua.

Setelah itu dia menertawakan pernyataan Tsitsipas tentang intimidasi dan mengatakan bahwa dia memiliki "masalah serius."

"Saya tidak tahu harus berkata apa. Saya tidak yakin bagaimana saya merisaknya. Dia yang memukul bola ke arah saya, dia yang memukul penonton, dia yang memukulnya keluar stadion, ” kata Kyrgios, yang berada di babak 16 besar untuk keempat kalinya.

"Saya tidak melakukan apa pun yang tidak sopan hari ini terhadap Stefanos. Saya tidak menghujaninya dengan bola. Datang ke sini dan mengatakan saya merisaknya... Kami tidak sama secara alamiah. Saya melawan orang-orang pesaing sejati."

"Aku punya banyak teman di ruang ganti, hanya untuk memberi tahumu. Aku sebenarnya salah satu yang paling disukai... Dia tidak disukai. Mari kita biarkan saja."

Tsitsipas meminta maaf karena kehilangan kendali tetapi dia mengaku frustrasi karena wasit tidak memberikan hukuman yang lebih keras kepada petenis Australia itu.

"Saya berharap kita semua bisa berkumpul dan membuat aturan. Saya tidak tahu. Sesuatu tentang bicara. Mengapa Anda berbicara sambil bermain? Itu tidak masuk akal," kata Tsitsipas.

"Setiap poin yang saya mainkan hari ini, saya merasa ada sesuatu yang terjadi di sisi lain net."

"Itulah caranya memanipulasi lawan dan membuat Anda merasa terganggu, di satu sisi. Tidak ada pemain lain yang melakukan ini. Saya sangat berharap kami semua pemain dapat menemukan sesuatu dan menjadikan ini versi yang lebih bersih dari olahraga kami, memiliki perilaku seperti ini tidak diterima, tidak diperbolehkan, tidak ditoleransi."

Kyrgios kemudian mengatakan Tsitsipas harus lebih peduli dengan rekor kekalahannya melawan dia, yang juga dikalahkan di Halle baru-baru ini.

"Saya akan sangat kecewa jika saya kalah dari seseorang dua pekan berturut-turut. Mungkin dia harus mencari cara untuk mengalahkan saya beberapa kali lebih dulu," kata Kyrgios.

Tsitsipas mengakui bahwa dia mencoba memukul Kyrgios dengan smash pada set ketiga.

"Saya membidik tubuh lawan saya, tetapi saya banyak meleset," kata Tsitsipas.

"Saya tidak terbiasa bermain seperti ini. Tapi saya tidak bisa hanya duduk di sana, bertindak seperti robot dan bertindak seperti seseorang yang benar-benar dingin dan bodoh."

"Karena Anda di luar sana melakukan pekerjaan Anda, dan Anda memiliki suara yang datang dari sisi lain lapangan tanpa alasan yang pasti," kata Tsitsipas.

Baca Juga: Apriyani/Fadia Juarai Malaysia Open 2022

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

22 hari lalu

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

Rafael Nadal menelan kekalahan pertamanya setelah kembali bermain tenis akibat cedera. Ia taklukdari Alex de Minaur pada babak kedua Barcelona Open.

Baca Selengkapnya

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

24 hari lalu

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

Bintang tenis asal Spanyol, Rafael Nadal, mengatakan bahwa dapat kembali beraksi di Barcelona Open seperti mendapat hadiah.

Baca Selengkapnya

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

32 hari lalu

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

Petenis Amerika Danielle Collins memenangi pertandingan ke-13 berturut-turut dan gelar kedua berturut-turut dengan menjuarai Charleston Open.

Baca Selengkapnya

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

38 hari lalu

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.

Baca Selengkapnya

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

39 hari lalu

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

Novak Djokovic akan melampaui Roger Federer pada hari Minggu, saat berusia 36 tahun 321 hari.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

39 hari lalu

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi siap kembali berlaga di turnamen WTA 500 Charleston Open, South Carolina, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

40 hari lalu

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

Petenis Amerika Serikat, Danielle Collins, berhasil menjuarai Miami Open 2024, dengan mengalahkan Elena Rybakina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Mantan Pelatih Novak Djokovic, Goran Ivanisevic

42 hari lalu

Mengenal Mantan Pelatih Novak Djokovic, Goran Ivanisevic

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan pelatih Goran Ivanisevic setelah kerja sama selama 5 tahun

Baca Selengkapnya

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

43 hari lalu

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan sang pelatih Goran Ivanisevic lewat unggahan di Instagram miliknya pada Rabu, 27 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi Kandas di Babak Kedua Tenis Miami Open 2024, Berharap Lebih Baik di Charleston Open

44 hari lalu

Aldila Sutjiadi Kandas di Babak Kedua Tenis Miami Open 2024, Berharap Lebih Baik di Charleston Open

Aldila Sutjiadi membidik hasil lebih baik pada turnamen WTA 500 Charleston Open, setelah langkahnya di Miami Open 2024 terhenti di babak kedua.

Baca Selengkapnya