TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, dan pelatih Tottenham Hotspur, Antonio Conte, sama-sama mendapat kartu merah saat kedua tim bertemu dalam laga pekan kedua Liga Inggris di di Stamford Bridge, Ahad, 14 Agustus 2022. Pertandingan yang berakhir 2-2 itu memang berjalan panas.

Kedua pelatih awalnya mendapat kartu kuning di tengah laga. Thomas Tuchel tampak tak senang dengan selebrasi Conte setelah timnya menyamakan kedudukan lewat gol Kalidou Koulibaly pada menit ke-19.

Keduanya langsung terlibat suasana panas. Wasit segera melerai mereka dan menghadiahi perseteruan keduanya dengan kartu kuning.

Drama kembali memanas pada akhir pertandingan. Kala itu Tuchel berusaha menjabat tangan Antonio Conte. Suasana jadi panas karena pelatih asal Jerman itu tak langsung melepas jabat tangan rivalnya. Keributan memicu wasit mengganjar kedua pelatih dengan kartu merah.

Apa yang terjadi bila pelatih terkena kartu kuning dan merah?

Seperti dalam sepak bola pada umumnya, Liga Inggris juga memiliki aturan yang memungkinkan wasit memberikan kartu kuning dan kartu merah pada pelatih. Dua jenis kartu akan diberikan jika terjadi pelanggaran di bidang teknis.

Menurut The Sun, sistem ini diperkenalkan pada 2018. Sebelumnya, staf pelatih hanya bisa diperingatkan atau diusir.

Aturan Kartu Kuning

Menurut aturan terbaru, kartu kuning dapat dikeluarkan untuk pelatih bila:
• Mengeluarkan bahasa atau isyarat yang tidak pantas terhadap pejabat
• Menendang atau melempar botol air
• Melakukan tepuk tangan yang sarkastik
• Melambaikan kartu imajiner
• Karena perbedaan pendapat atau memprotes wasit berlebihan.

Jika seorang pelatih menerima empat kartu kuning selama satu musim, mereka akan menghadapi larangan mendampingi timnya dalam satu pertandingan. Delapan kartu kuning akan membuat dia mendapat larangan mendampingi tim dalam dua pertandingan.

Bila kartu kuning itu mencapai 16, maka pelatih yang bersangkutan harus menjalani sidang (hearing) dalam sidang pelanggaran yang digelar Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA).

Selanjutnya: Penyebab Pelatih Mendapat Kartu Merah
<!--more-->

Aturan Kartu Merah

Jika kartu kuning kedua diberikan kepada seorang manajer dalam satu pertandingan, maka ia akan mendapat kartu merah dan diminta untuk meninggalkan area teknis dan tak boleh mendampingi timnya.

Manajer dapat diberikan kartu merah langsung untuk insiden serius yang digolongkan sebagai "pelanggaran tahap dua" yang akan menghasilkan hukuman yang sama.

Pelanggaran tahap dua meliputi:
• Menunda atau menghalangi dimulainya kembali permainan oleh tim lawan
• Sengaja meninggalkan area teknis untuk menunjukkan perbedaan pendapat atau memprovokasi
• Memasuki area teknis lawan dengan cara agresif atau konfrontatif
• Melempar/menendang objek dengan sengaja ke lapangan permainan
• Memasuki ruang operasi video (VOR)
• Menunjuukan perilaku fisik atau agresif
• Menerima peringatan kedua dalam pertandingan yang sama
• Menggunakan bahasa dan/atau tindakan yang menyinggung, menghina, atau kasar
• Menggunakan peralatan elektronik atau komunikasi yang tidak sah Perilaku kekerasan.

Pelatih juga bertanggung jawab atas staf pelatih. Jadi jika ada staf mereka bertindak tidak semestinya, Sang Pelatih yang menerima kartu tersebut.

Baca Juga: Prediksi Liverpool vs Crystal Palace di Liga Inggris Malam Ini