Tinju Dunia: WBC Beri Lampu Hijau Duel Anthony Joshua vs Tyson Fury
Editor
Arkhelaus Wisnu Triyogo
Rabu, 14 September 2022 15:36 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Tinju Dunia (WBC) memberi lampu hijau kepada Anthony Joshua untuk berduel melawan Tyson Fury. Menurut Presiden WBC Mauricio Sulaiman, peringkat Joshua dalam daftar tinju kelas berat akan membuatnya mendapat persetujuan sebagai penantang Tyson Fury.
Kepada Sky Sports, Rabu, 14 September 2022, Sulaiman menjelaskan mengapa Joshua langsung masuk 10 besar kelas berat dunia WBC. "Joshua masuk peringkat atas tinju dunia karena kemampuannya dan karena dia tidak memiliki komitmen untuk organisasi lain," kata Sulaiman.
Negosiasi antara Joshua dan Fury dalam pertarungan kelas berat sesama petinju Inggris dikabarkan sedang berlangsung. Peringkat terbaru Joshua adalah langkah kunci untuk menantang Fury yang berstatus sebagai juara tinju kelas berat WBC.
Sulaiman mengatakan bahwa Joshua sekarang memenuhi syarat untuk melawan Fury untuk perebutan gelar juara kelas berat. Dia juga menyatakan bahwa Joshua telah dimasukkan dalam peringkat WBC sebagai pengakuan atas prestasinya.
Meskipun Joshua gagal memenangkan kembali gelar kelas berat WBO, WBA dan IBF ketika kalah dalam pertandingan ulangnya dengan Usyk, kekalahan itu sebenarnya telah membebaskannya untuk menantang Fury untuk sabuk WBC. Manajemen Anthony Joshua telah menerima persyaratan pertarungan potensial dengan Tyson Fury pada 3 Desember
"Dia tidak dinilai sebelumnya karena dia merupakan juara organisasi tinju lain dan kemudian dia masuk untuk bertarung untuk organisasi lain juga," kata Sulaiman menambahkan.
Joshua membutuhkan peringkat ini agar Tyson Fury dapat menerimanya menjadi calon lawannya untuk mempertahankan gelar secara sukarela. Ditanya apakah Joshua sekarang memenuhi syarat untuk menantang Fury, Sulaiman menjawab, "Ya, dia memenuhi syarat."
Tidak ada kewajiban WBC menghentikan rencana pertarungan Fury dan Joshua pada 3 Desember 2022. Pertarungan terakhir The Gipsy King, julukan Fury, terjadi di Stadion Wembley pada April lalu. Saat itu, ia menghentikan perlawanan Dillian Whyte untuk mempertahankan gelar juara kelas berat WBC.
Fury pun memiliki waktu untuk menghadapi penantang sukarela. Kelas berat yang pada akhirnya akan menjadi penantang wajib untuk sabuk WBC tidak akan ditentukan setidaknya sampai November mendatang di Konvensi WBC di Acapulco, Meksiko. Saat itu, pertarungan eliminasi yang melibatkan Andy Ruiz, Luis Ortiz, Deontay Wilder dan Robert Helenius pada bulan Oktober 2022.
WBC tidak menghalangi Anthony Joshua untuk menantang Tyson Fury dan memperebutkan gelar juara. The Gipsy King juga berusaha menjadi juara dunia kelas berat tiga kali. Yang perlu dilakukan para petarung dan timnya sekarang adalah menyetujui kesepakatan pertarungan.
Frank Warren, promotor Tyson Fury, mengatakan negosiasi kontrak sedang berlangsung. Menurut dia, semua pihak sedang bekerja untuk membuat pertarungan Joshua vs Fury. "Negosiasi sedang berlangsung. Tyson Fury dan Anthony Joshua sama-sama menginginkan pertarungan, dan semua pihak bekerja keras untuk mewujudkannya."