Profil Tite, Pelatih Timnas Brasil yang Kunjungi Masjid Sebelum Laga Brasil Vs Serbia di Piala Dunia 2022

Jumat, 25 November 2022 16:01 WIB

Tite. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas Brasil, Adenor Leonardo Bacchi alis Tite kedapatan menyempatkan diri berdoa di sebuah masjid di Kota Doha, Qatar. Hal itu dilakukannya jelang laga Brasil melawan Serbia di babak penyisihan Grup G Piala Dunia 2022. Pertandingan yang berlangsung dini hari tadi, Jumat, 25 November 2022 itu berakhir dengan skor 2:0, kemenangan atas Brasil.

Meskipun bukan seorang Muslim, Tite menghabiskan waktu selama 20 menit untuk beroda dan bermeditasi di dalam masjid. Sejauh ini, dia adalah satu-satunya pelatih yang kedapatan mengunjungi masjid. Hal ini diungkapkan oleh akun Twitter @BrasilEdition. Akun tersebut mencuit bahwa Tite memang kerap mengunjungi tempat-tempat religi untuk berdoa.

“Tite mengunjungi masjid hari ini (Kamis, 24 November 2022). Pelatih selama perjalanan kerap mengunjungi tempat-tempat religi untuk berdoa,” cuit akun twitter @BrasilEdition.

Baca: Begini Kata Pelatih Timnas Brasil Soal Hasil Undian Piala Dunia 2022

Profil Tite, Pelatih Timnas Brasil

Adenor Leonardo Bacchi atau lebih dikenal dengan nama Tite lahir di Caxias do Sul, Brasil pada 25 Mei 1961. Dia adalah mantan pemain sepak bola yang menjadi pelatih profesional. Pria yang kini berusia 61 tahun itu telah menjadi pelatih kepala Timnas Brasil sejak 2016 lalu. Sebelum menjadi pelatih, Tite mengawali karier sepak bola profesionalnya dengan bermain untuk tim Caxias. Dia bermain untuk tim tersebut dari 1978 hingga 1984.

Advertising
Advertising

Kemudian Tite hengkang dan bermain satu musim untuk Esportivo de Bento Gonçalves dan satu musim lainnya bersama Portuguesa. Tiga musim berikutnya, dari 1986 hingga 1989, dia lalu direkrut Guarani. Itu adalah musim tersuksesnya sebagai pemain. Namun, karena cedera lutut yang berturut-turut, Tite akhirnya memutuskan untuk mengakhiri kariernya sepak bolanya di usia dua puluan. Cedera itu telah membuatnya kehilangan mobilitas di salah satu lututnya.

Kecintaannya akan sepak bola tak membuat Tite menyerah. Pada 1991, dia alih profesi menjadi pelatih. Sejak saat itu hingga sekarang, setidaknya 10 tim dalam lebih dari 15 musim pernah ditanganinya. Beberapa di antaranya adalah klub pertamanya, Caxias, pada 1999. Dia berhasil membuat klub itu juara pada 2000 di laga Campeonato Gaúcho, mengalahkan Grêmio, yang memiliki Ronaldinho di timnya kala itu. Berkat prestasinya tersebut, Tite kemudian dilirik Grêmio dan diboyong untuk melatih pada 2001.

Di Gremio, Tite bertahan hingga 2003. Dia berhasil membawa klub itu menjadi juara Campeonato Gaúcho pada 2001, serta juara Copa do Brasil di tahun yang sama. Setelah pergi dari Gremio, Tite kemudian dikontrak São Caetano pada 2003, Corinthians pada 2004, Atlético Mineiro pada 2005, Palmeiras pada 2006, Al Ain dari Uni Emirat Arab pada 2007, dan melatih Internacional dari 2008 hingga 2009 di mana dia berhasil membawa klub memenangkan Copa Sudamericana 2008 dan Campeonato Gaúcho 2009.

Pada akhir 2010, Tite diumumkan sebagai pelatih Al Wahda dari Uni Emirat Arab. Tapi dia meninggalkan klub beberapa bulan kemudian untuk kembali ke Corinthians. Sekembalinya Tite ke Corinthians, klub itu berhasil memenangkan gelar Campeonato Brasileiro Série A 2011, gelar Copa Libertadores 2012, gelar Piala Dunia Klub FIFA 2012 melawan Chelsea, Campeonato Paulista 2013 dan Recopa Sudamericana 2013. Pada 14 November 2013, Tite mengumumkan dirinya akan meninggalkan klub. Namun, setelah masa cuti, Tite kembali ke lagi pada 2015, di mana ia berhasil memenangkan Campeonato Brasileiro Série A 2015.

Pada Juni 2016, Tite diumumkan sebagai pelatih baru Timnas Brasil untuk menggantikan Dunga, yang dipecat karena penampilan buruk Brasil di Copa América Centenario. Dalam pertandingan pertamanya sebagai pelatih Brasil di pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Ekuador pada 1 September 2016, Brasil menang 3-0, dengan gol dari Neymar dan Gabriel Jesus.

Di tangan Tite, Timnas Brasil berhasil meraih tujuh kemenangan beruntun dalam pertandingan kualifikasi serta mengamankan tempat di Piala Dunia di Rusia. Menjadikan mereka tim pertama yang lolos ke turnamen, selain tuan rumah. Pada 25 Juli 2018, Tite menandatangani kontrak baru yang membuatnya tetap melatih Brasil hingga Piala Dunia 2022. Brasil di bawah pengelolaan Tite berhasil memperoleh 58 kemenangan dan lima kali kekalahan. Timnas Brasil juga sukses menjuarai Copa America 2019.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Hasil Piala Dunia 2022: Brasil Tekuk Serbia 2:0, Richarlison Gemilang

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Dana Pembangunan Masjid di Cakung Diduga Dilarikan Kontraktor, Warga Pilih Diam Tak Mau Ikut Campur

2 jam lalu

Dana Pembangunan Masjid di Cakung Diduga Dilarikan Kontraktor, Warga Pilih Diam Tak Mau Ikut Campur

Dana pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung diduga dilarikan oleh kontraktor. Warga geram sekaligus pasrah, tak mau campur tangan.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

4 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Tergusur Proyek, Pembangunan Masjid Baru di Cakung Kini Mangkrak

11 jam lalu

Tergusur Proyek, Pembangunan Masjid Baru di Cakung Kini Mangkrak

Uang pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung Jakarta Timur diduga dibawa kabur kontraktor sebesar Rp 9,75 miliar.

Baca Selengkapnya

Kontraktor Diduga Bawa Kabur Uang Rp 9,75 Miliar Dana Pembangunan Masjid di Cakung Jaktim

1 hari lalu

Kontraktor Diduga Bawa Kabur Uang Rp 9,75 Miliar Dana Pembangunan Masjid di Cakung Jaktim

Pembangunan Masjid Albarkah di Cakung, Jakarta Timur mangkrak setelah uang pembangunan diduga dibawa kabur kontraktor.

Baca Selengkapnya

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

1 hari lalu

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

Berikut track record pertandingan timnas Indonesia vs Irak. Malam ini akan berhadapan untuk meraih posisi 3 di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Optimalisasi Peran Masjid Sebagai Pemberdaya Umat

2 hari lalu

Bamsoet Dorong Optimalisasi Peran Masjid Sebagai Pemberdaya Umat

Bambang Soesatyo mengapresiasi peran Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa yang telah mengoptimalkan peran masjid sebagai pemberdaya umat.

Baca Selengkapnya

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

3 hari lalu

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

4 hari lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

7 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

AC Milan akan Mengakhiri Kerja Sama dengan Stefano Pioli, Simak Perjalanan Kariernya

9 hari lalu

AC Milan akan Mengakhiri Kerja Sama dengan Stefano Pioli, Simak Perjalanan Kariernya

Stefano Pioli akan tersingkir dari AC Milan pada akhir musim

Baca Selengkapnya