Kisah Andy Murray Tetap Bermain untuk Tim Piala Davis Inggris di Hari Pemakaman Neneknya

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

Sabtu, 16 September 2023 15:19 WIB

Andy Murray. Action Images via Reuters/Jason Cairnduff

TEMPO.CO, Jakarta - Andy Murray dihadapkan pada pilihan berat: tetap membela tim tenis Inggris di Piala Davis atau menghadiri pemakaman nenek?

Pada Jumat waktu setempat, 15 September 2023, ia memtuskan untuk memilih tetap turun ke lapangan. Namun, di akhir laga setelah meraih kemenangan, ia tak kuasa menahan air mata dan berkali-kali melontarkan kata-kata maaf.

Murray menjadi andalan tim tenis Inggris pada babak penyisihan Piala Davis yang berlansung di Manchester. Mereka bersaing dengan Austraia, Prancis, dan Swiss di Grup B.

Murray tak tampil saat Inggris mengalahkan Australia 2-1 pada 13 September lalu. Namun, petenis 36 tahun itu memilih bermain pada Jumat waktu setempat, saat melawan Swiss.

Putusan itu diakuinya tak mudah. Pada hari yang sama, neneknya, Ellen Murray, yang meninggal dalam usia 89 tahun akan dimakankan.

Advertising
Advertising

Murray, setelah pertandingan, mengungkapkan bahwa dia berbicara dengan ayahnya tentang apakah dia harus bermain atau tidak. Ayahnya mengizinkan dia tetap bermain, yang disebut akan jadi keinginan neneknya pula. "Dia hanya berkata, 'Pastikan kamu menang,' jadi saya melakukannya. "

Ia tampil dalam partai pertama dari tiga pertandingan melawan Swiss itu. Murray berhasil mengalahkan Leandro Riedi dengan skor 6-7 (7-9) 6-4 6-4.

Seusai laga ia terlihat tak kuasa menahan air mata saat bicara di hadapan penonton. “Tentu saja luar biasa bisa melewati pertandingan itu, bisa saja dengan mudah terjadi sebaliknya karena dia memiliki tembakan yang luar biasa, juga kembalinya," kata dia.

"Saya terus berjuang dan mencoba untuk tetap fokus dan berhasil membalikkan keadaan."

“Hari ini sebenarnya adalah hari yang berat bagiku,” kata dia sebelum berhenti sejenak untuk menenangkan diri. “Sebenarnya ini pemakaman nenekku hari ini.”

Dengan suaranya yang pecah, dia berhenti lagi sebelum berkata "maaf". Penonton memberinya apluas.

Murray menambahkan, "Saya minta maaf kepada keluarga saya karena saya tidak dapat hadir di sana. Tapi, Nenek, ini untuk Anda."

Setelah itu dia kembali ke tempat duduknya dan menangis dengan wajah ditutupi handuk.

Para penggemar memberikan penghormatan kepada ikon tenis Inggris tersebut setelah adegan emosional tersebut. Salah satunya diposting di X (sebelumnya Twitter): "Legenda sejati di dalam dan di luar lapangan. Dia akan sangat bangga padamu Andy."

Tim Tenis Inggris akhirnya menang 2-1 atas Swiss. Mereka berpeluang besar lolos ke babak perempat final.

REUTERS | TENNIS.COM | SCOTTISH DAILY EXPRESS

Pilihan Editor: Petenis Remaja AS Coco Gauff Larang Suporter Nyanyikan Lagu Ini Saat Mendukungya

Berita terkait

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

25 hari lalu

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

Rafael Nadal menelan kekalahan pertamanya setelah kembali bermain tenis akibat cedera. Ia taklukdari Alex de Minaur pada babak kedua Barcelona Open.

Baca Selengkapnya

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

27 hari lalu

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

Bintang tenis asal Spanyol, Rafael Nadal, mengatakan bahwa dapat kembali beraksi di Barcelona Open seperti mendapat hadiah.

Baca Selengkapnya

Mengenal Danielle Collins, Petenis Amerika yang Merebut Gelar Juara Dua Kali Berturut-turut

33 hari lalu

Mengenal Danielle Collins, Petenis Amerika yang Merebut Gelar Juara Dua Kali Berturut-turut

Petenis Amerika Danielle Collins kembali mengangkat trofi mendapat gelar kedua menjuarai Charleston Open

Baca Selengkapnya

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

35 hari lalu

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

Petenis Amerika Danielle Collins memenangi pertandingan ke-13 berturut-turut dan gelar kedua berturut-turut dengan menjuarai Charleston Open.

Baca Selengkapnya

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

41 hari lalu

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.

Baca Selengkapnya

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

42 hari lalu

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

Novak Djokovic akan melampaui Roger Federer pada hari Minggu, saat berusia 36 tahun 321 hari.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

42 hari lalu

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi siap kembali berlaga di turnamen WTA 500 Charleston Open, South Carolina, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

43 hari lalu

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

Petenis Amerika Serikat, Danielle Collins, berhasil menjuarai Miami Open 2024, dengan mengalahkan Elena Rybakina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Mantan Pelatih Novak Djokovic, Goran Ivanisevic

45 hari lalu

Mengenal Mantan Pelatih Novak Djokovic, Goran Ivanisevic

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan pelatih Goran Ivanisevic setelah kerja sama selama 5 tahun

Baca Selengkapnya

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

46 hari lalu

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan sang pelatih Goran Ivanisevic lewat unggahan di Instagram miliknya pada Rabu, 27 Maret 2024.

Baca Selengkapnya