Usai Juara di Hong Kong Open 2023, Apriyani / Fadia Mau Langsung Fokus Persiapan Asian Games 2023
Editor
Rina Widiastuti
Minggu, 17 September 2023 15:55 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu / Siti Fadia Silva Ramadhanti, menyabet gelar juara pertamanya tahun ini di Hong Kong Open 2023, Minggu, 17 September 2023.
Bermain di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Apriyani / Fadia berhasil menaklukkan pasangan Malaysia Pearly Tan / Thinaah Muralitharan lewat pertarungan ketat selama 73 menit di partai final, dengan skor 21-14, 22-24, 9-21.
Kalah di game pertama, pasangan Indonesia peringkat kedelapan dunia ini bangkit. Mereka bermain ngotot untuk bisa memenangi game kedua dan memaksakan rubber game.
Di game ketiga atau penentu, Apriyani / Fadia mendominasi permainan. Mereka berhasil mendapatkan tujuh poin beruntun, untuk memimpin perolehan nilai 7-0, sebelum perolehan poinnya terus bertambah dan akhirnya memastikan keluar sebagai pemenang.
"Sekiranya hasil ini bisa membawa kami terus percaya diri dan terus meraih prestasi. Kami sangat senang dan tidak bisa berkata-kata lagi," kata Apriyani dikutip dari rilis yang dibagikan tim media PBSI, Minggu.
Menurut Apriyani, Pearly / Thinaah bermain sangat bagus hingga terjadinya insiden di poin-poin akhir game ketiga. Pearly mengalami cedera dan sempat harus mendapatkan perawatan di pinggil lapangan, meski bisa menyelesaikan pertandingan. "Semoga cederanya tidak terlalu serius, bisa recovery dengan baik," ujarnya.
Setelah meraih gelar pertamanya tahun ini di Hong Kong Open 2023, menyusul raihan medali perak di Kejuaran Dunia 2023 pada Agustus lalu, Apriyani / Fadia akan fokus mempersiapkan diri menghadapi Asian Games 2023 yang akan berlangsung mulai 23 September hingga 8 Oktober mendatang.
"Kami mau langsung fokus ke persiapan Asian Games setelah ini. Tidak banyak waktu tetapi gelar ini membawa tambahan kepercayaan diri buat kami," ujar Apriyani.
Fadia tak mau berpuas diri dengan hasil yang mereka raih di turnamen BWF Super 500 ini. "Kami senang tapi kami harus tetap haus akan gelar juara, jangan mudah puas dan kami mau momentum bagus ini bisa terus kami pertahankan. Kami ingin selalu konsisten."
Sebelum pertandingan di final Hong Kong Open ini, kedua pasangan ini telah empat kali bertemu, dengan rekor head-to-head 2-2. Pertemuan terakhir di BWF World Tour Finals 2022 pada Desember lalu dimenangkan Apriyani / Fadia. Hasil pertandingan hasi ini membuat kedudukan menjadi 3-2 untuk keunggulan pasangan Indonesia.
Menyinggung soal jalannya pertandingan, Fadia mengungkapkan bahwa permainan di game pertama dan kedua menunjukkan mereka sudah sama-sama tahu. "Apa yang kami rencanakan, mereka sudah tahu. Sebaliknya juga begitu, kami juga sudah mengantisipasi juga setiap rencana mereka. Saat setting poin kami bisa lebih tenang dalam penggunaan strateginya," tuturnya.
Indonesia masih berpeluang menambah gelar juara di Hong Kong Open 2023. Tunggal putra Jonatan Christie dan ganda putra Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin akan bertarung di final partai keempat dan kelima.
Rekap Hasil dan Jadwal Final Hong Kong Open 2023 pada Minggu, 17 September, mulai 13.00 WIB:
Ganda putri: Apriyani Rahayu / Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia/7) vs Pearly Tan / Thinaah Muralitharan (Malaysia/6), skor 14-21, 24-22, 21-9.
Tunggal putri: Akane Yamaguchi (Jepang/1) vs Zhang Yi Man (Cina), skor 21-18, 21-15.
Ganda campuran: Guo Xin Wa / Wei Ya Xin (Cina) vs Tang Chun Man / Tse Ying Suet (Hong Kong)
Tunggal putra: Jonatan Christie (Indonesia/5) vs Kenta Nishimoto (Jepang)
Ganda putra: Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin (Indonesia/6) vs Kim Astrup / Anders Skaarup Rasmussen (Denmark/7)
Pilihan Editor: 6 Fakta Menarik Soal Apriyani / Fadia yang Baru Menjuarai Hong Kong Open 2023