TEMPO.CO, Jakarta - Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI telah menyetujui proses naturalisasi pemain sepak bola Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On. Kini, keduanya tinggal menunggu Keputusan Presiden dan setelah itu akan mengambil sumpah janji sebagai Warga Negara Indonesia.

Berikut profil dua pemain naturalisasi yang merumput di liga Eropa tersebut.

Jay Idzes

Idzes lahir di Mierlo, Belanda, pada 2 Juni 2000. Ia saat ini membela klub Serie B Italia, Venezia. Idzes memiliki darah Indonesia dari kakek dan neneknya. Minat sepakbola Idzes sudah terendus ketika ia masih berusia tujuh tahun. Ia terus mengasah kemampuan sepak bolanya di klub amatir SC Brabant di Mierlo. Di sana, Idzes berlatih selama 1,5 tahun sebelum dilirik oleh pencari bakat klub raksasa Belanda, PSV Eindhoven.

Idzes yang saat itu masih berusia 9 tahun berlatih di akademi PSV selama lima tahun. Setelah itu, ia bergabung dengan akademi VVV-Venlo & Helmodsports pada 2014. Idzes bertahan selama dua tahun di klub tersebut, sebelum kemudian pindah ke FC Eindhoven dan bermain di tim akademi juniornya.

Idzes memulai debut pada musim 2017-2018. Ia bermain sebanyak enam pertandingan. Nama Idzes mulai diperhitungkan Eindhoven pada musim 2018-2019. Pada musim itu ia bermain 33 pertandingan. Ia mencatat assist pertama pada musim 2019-2020.

Pada akhir musim 2019-2020, ia pindah ke klub Liga Belanda, yakni Go Ahead Eagles. Klub yang mulanya berada di kasta kedua Liga Belanda. Pada musim 2021-2022, Idzes menjadi pemain kunci menorehkan empat assist dan satu gol dari 31 pertandingan.

Jay Idzes pindah dari Liga Belanda ke Liga Italia pada akhir musim 2022-2023. Jay Idzes bergabung dengan klub Serie B Venezia. Bersama Venezia, ia mencatatkan 4 kali penampilan di Serie B.

Nathan Tjoe-A-On

Nathan adalah pesepak bola asal Belanda yang lahir di Rotterdam pada 22 Desember 2001. Selain memiliki darah Indonesia, Nathan juga memiliki darah Suriname. Awal karier sepak bola Nathan dimulai ketika ia bergabung dengan akademi klub Belanda, Excelsior pada 2016.

Setelah menimba ilmu dua tahun di Excelsior, performa apik Nathan membuatnya dipromosikan ke level senior. Namun, ia tak bisa langsung debut di tim senior karena menderita cedera selama 14 bulan. Nathan baru bisa menjalani debutnya pada musim 2020-2021 di kompetisi kasta kedua Liga Belanda.

Di musim debutnya, Nathan berhasil mencatatkan 6 pertandingan dan 4 pertandingan di musim berikutnya. Di musim keduanya, Excelsior berhasil promosi ke Eredivisie untuk musim 2022-2023. Di musim tersebut, Nathan menorehkan 29 penampilan.

Debut Nathan di Eredivisie bisa dibilang manis. Saat itu, Excelsior menghadapi SC Cambuur dan berhasil menang dengan skor 2-0. Setelah itu, Excelsior menang 2-1 atas FC Emmen. Di pertandingan itu, Nathan mencetak gol pertama sekaligus gol debutnya di liga teratas Belanda. Pada 2023, akhirnya Nathan berlabuh ke klub Wales yang bermain di Inggris, Swansea City.

ANANDA BINTANG PURWARAMDHONA | ANTARA

Pilihan Editor: PSSI Optimistis Naturalisasi Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On Akan Angkat Prestasi Timnas Indonesia